Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pulang Naik KRL, Seolah-olah Dia Merakyat

Pulang Naik KRL, Seolah-olah Dia Merakyat Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Direktur Eksekutif Indonesia Development Monitoring (IDM), Bin Firman Tresnadi menanggapi aksi Capres petahana Joko Widodo yang naik Kereta Rel Listrik, Rabu (6/3). Ia menyebut aksi tersebut hanya sebatas pencitraan belaka.

"Ini jelas-jelas pencitraan untuk menampilkan seolah-olah Jokowi merakyat," katanya kepada wartawan, Kamis (7/3/2019).

Lanjutnya, ia memgakui pencitraan yang dilakukan Jokowi sah-sah saja lantaran hal tersebut merupakan sebuah kampanye positif.

"Apalagi jika Jokowi juga menyerukan agar rakyat menggunakan transportasi publik, sehingga kedok pencitraan tertutupi sedikit," jelasnya.

Baca Juga: Pulang ke Bogor Naik KRL, Pencitraan Jokowi Berhasil?

Namun, ia menilai aksi pencitraan Jokowi tidak mampu menaikkan elektabilitasnya. Pasalnya, rakyat sendiri sadar Jokowi tidak mampu menekan harga-harga kebutuhan pokok.

"Yang rakyat butuhkan dari seorang presiden adalah kebijakan-kebijakannya yang pro rakyat, seperti mengambil alih HGU perusahaan-perusahaan yang bermasalah untuk dibagikan pada rakyat, membuka lapangan pekerjaan, mendorong produktivitas pertanian dan sebagainya,” tukasnya.

Baca Juga: Kartu Prakerja Ancaman Nyata Bagi APBN, Kubu Prabowo: Tobat Pak Jokowi

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: