Kredit Foto: Boyke P. Siregar
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono membantah sebagai pemilik akun Twitter @bumnbersatu yang seperti diketahui telah menyerang Ketua DPP Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean.
"Waduh kok ramai bangat ya katanya aku punya Twitter @bumnbersatu yang menyerang sahabat karibku Ferdinand Hutahaean. Ini penjelasan aku ya, aku enggak suka ngetwit sukanya ngeteh pakai gula yang diimpor sama kangmas Joko Widodo, jadi enggak benar aku ini punya akun twitter," katanya kepada wartawan, Selasa (2/4/2019).
Baca Juga: Geger, Cuitan Andi Arief Dijawab KPU
Lanjutnya, ia mengaku tidak berniat untuk melaporkan akun tersebut. "Aku bilang ngapain amat wong polisi itu tugasnya sudah sangat berat untuk mengamankan jalannya kampanye, pemilihan umum dan menjaga keamanan dan ketertiban," sebutnya.
Baca Juga: Wah, Gerindra Beda Pendapat Nih
Tambah Ketum Serikat Buruh BUMN Bersatu mengatakan, lebih baik kampanye Prabowo-Sandi ketimbang lapor polisi.
"Masa cuma kasus twitter-twiteran orang iseng dan orang yang panik karena capres-cawpresnya mau kalah saja repot-repot kita urusi. Lebih baik aku kerja nyata untuk terus menyakinkan masyarakat kalau Kangmas Joko Widodo itu harus dipensiunkan di tahun 2019 alias gantung jas," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
