Ashiap! Bukan Cuma Jadi E-Wallet, LinkAja Siap Menjelma Fintech
Kredit Foto: Media BUMN
Platform pembayaran digital milik BUMN, LinkAja, akan menjajal peruntungannya di bidang pinjaman digital sebagai perusahaan teknologi keuangan atau fintech.
Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), Kartika Wirjoatmodjo, mengungkapkan bahwa dengan menjangkau bisnis fintech, LinkAja akan dapat melayani penyaluran pinjaman kepada penggunanya.
Baca Juga: Launching Tertunda Dua Kali, LinkAja Rampungkan Migrasi E-Wallet Dulu
Dalam penuturannya, Kartika menyebut setidaknya pada akhir tahun ini LinkAja akan mulai ekspansi ke layanan fintech.
"Akhir tahun ini harusnya sudah bisa kita mulai. Jadi semester II tahun ini kita akan masuk e-wallet dan semester I-2020 akan sudah masuk ke lending," imbuh lelaki yang akrab disapa Tiko, Jakarta, Jumat (26/04/2019).
Ia menyebutkan, saat ini LinkAja telah digunakan oleh lebih dari 25 juta pengguna aktif. Dan, pada akhir tahun nanti jumlah pengguna tersebut diproyeksikan akan naik menjadi lima juta.
Baca Juga: Saingi Gopay dan Ovo, LinkAja Tebar Diskon 50%
"Analisis sedang kita bangun supaya tahu jenis dan size-nya berapa sehingga kelihatan berapa kebutuhan loan yang dibutuhkan," sambungnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
