Bukukan Laba Bersih Rp76,072 Miliar, Semen Baturaja Sebar Dividen 25%

PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan  (RUPST) 2018. RUPST tersebut menginformasikan bahwa perseroan membukukan laba bersih sebesar Rp76,072 miliar.

Corporate Secretary Semen Baturaja, Basthony Santri menjelaskan, capaian tersebut sejalan dengan pertumbuhan volume penjualan SMBR selama tahun lalu mencapai 24%.

"Di tengah kondisi oversupply dan pertumbuhan demand nasional yang masih rendah (5,2%), SMBR mampu menunjukkan kinerja penjualan yang positif dengan berhasil melampaui pertumbuhan demand di seluruh wilayah pemasaran perseroan," jelas Toni.

Baca Juga: Bulan Kedua 2019, Semen Baturaja Cetak Pendapatan Ratusan Miliar

Dengan peningkatan volume penjualan tersebut, kinerja pendapatan perseroan berhasil ditingkatkan sebesar 29%. Begitu pula dengan laba kotor tecatat sebesar Rp707 miliar atau naik 49% dibanding tahun lalu.

Sementara laba sebelum pajak dan laba tahun berjalan 2018 tergerus karena adanya biaya bunga kredit investasi pabrik Baturaja II dan bunga pinjaman MTN.

Toni juga menambahkan, SMBR berhasil meningkatkan efisiensi produksi dengan peningkatan EBITDA margin sebesar 18%, meskipun harga bahan baku dan penolong seperti batu bara dan lainnya naik.

Dengan laba bersih yang diraup perusahaan selama kinerja 2018, SMBR dalam RUPST juga menyetujui dividen payout ratio sebesar 25% dengan total nilai dividen sebesar Rp18,971 miliar. Sementara sisanya sebesar Rp57,1 miliar ditetapkan sebagai cadangan lainnya.

Baca Juga: EBITDA dan Pendapatan Naik, Laba Bersih Semen Indonesia Malah Anjlok 42 Persen

Sebagai informasi, dalam RUPST yang digelar di Wisma Antara, Jakarta Pusat (16/5/2019) tersebut, terdapat sembilan agenda. Di antaranya adalah persetujuan laporan tahunan direksi mengenai keadaan dan jalannya perseroan selama tahun buku 2018, termasuk laporan pelaksanaan tugas pengawasan dewan komisaris selama tahun buku 2018, dan pengesahan laporan keuangan tahun buku 2018.