Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto bersiap menyampaikan konferensi pers terkait perolehan hitung cepat pemilihan presiden 2019 di Jalan Kertanegara, Jakarta, Rabu (17/4/2019). | Kredit Foto: Antara/Galih Pradipta
Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief berharap agar ada seseorang di dalam kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno untuk berani mengatakan pahit kepada capres yang diusungnya.
Sebab, menurutnya, kesalahan membisiki dapat berdampak negatif. "Harus ada yang berani bicara pahit pada Pak Prabowo. Kesalahan membisik, bisa menjadi negatif. Seolah Pak Prabowo menuntut dengan segala cara untuk menang," tulisnya seperti yang dikutip WE Online dari akun Twitternya, Kamis (13/6/2019).
Baca Juga: Pertanyakan Kader Gerindra Diduga Terlibat, Andi Arief: Itu Perintah Partai?
Lanjutnya, ia pun mengakui cuitannya di media sosial tidak pernah menyanjung pimpinan Partai Gerindra.
Namun sambungnya, agar usulannya kali ini agar dijadikan pertimbangan bagi kubu Prabowo. "Tuit-tuit saya mungkin tidak menyanjung, tapi mudah-mudahan dalam suasana tenang layak dipikirkan," terangnya.
Baca Juga: Soal Duit Rp13 M Jokowi, Tim Hukum Prabowo Sesat?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
