Libur Lebaran, Pesanan Hotel OYO Naik 5 kali Lipat di Kota Ini!

Sejak resmi beroperasi di Bandung pada Januari 2019, OYO Hotels & Homes berhasil mencatatkan kenaikan pemesanan di Bandung, mencapai 540% dibanding libur Natal dan Tahun Baru 2018.

Bandung menjadi 3 besar kota yang paling sering dipesan di Indonesia, selain Jakarta dan Surabaya. Total pesanannya mencapai 44,000 kali selama Ramadan dan libur Lebaran 2019 dan rata-rata pemesanan terjadi setiap 1 menit. Tren pemesanan tersebut berlanjut hingga musim libur Lebaran usai, bahkan hingga 2 pekan setelah Lebaran.

Dalam keterangan resminya (19/6/2019), Region Head Java OYO Indonesia, Bayu Seto mengatakan, perusahaan membangun bisnis di Bandung dengan memerhatikan nilai dan kultur lokal. "Memahami dinamika dan kultur masyarakat lokal menjadi sangat penting untuk memastikan layanan terbaik bagi para tamu dan mitra kami," katanya.

Baca Juga: OYO Akuisisi Perusahaan Rental Asal Amsterdam

OYO berinvestasi sebesar US$100 juta untuk pasar Indonesia. Investasi itu digunakan untuk meningkatkan kualitas aset si tanah air, termasuk di Bandung dan wilayah Jawa Barat.

Bayu melanjutkan, “Ada dua pilar lain yang turut mendorong pertumbuhan pesat OYO di Bandung, yaitu kredibilitas dalam memastikan kepuasan tamu dan pemilik aset kami, serta komitmen untuk berinvestasi terhadap perbaikan infrastruktur."

Per Mei 2019, jaringan kemitraan OYO di Bandung sudah mencapai 40 hotel dengan 1.522 kamar dan 90 pegawai OYO. Angka itu meningkat sejak Januari 2019 dengan 15 mitra hotel, 610 kamar, dan 40 pegawai.

Baca Juga: Lewat Teknologi, OYO Hotels Revolusi Industri Perhotelan

Sejak Maret lalu, OYO telah berekspansi ke 7 kota lain di Jawa Barat, seperti di: Sukabumi, Cianjur, Pangandaran, Pelabuhan Ratu, Cirebon, Garut, dan Tasikmalaya.

Secara nasional, OYO sudah hadir di lebih dari 52 kota dengan 550 hotel dan lebih dari 12.250 kamar. Perusahaan mengklaim kenaikan tren pemesanan kamar mencapai 406% selama Ramadan dan libur Lebaran 2019, dibandingkan libur Natal dan Tahun baru 2018.