Politisi senior Partai Golkar Akbar Tanjung angkat bicara soal permintaan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang meminta kursi menteri lebih ke Presiden Jokowi.
"Tentu harus menggambarkan bahwa kita menghormati beliau sebagai presiden," kata Akbar.
Baca Juga: Ketua MPR Dipilih Lewat Aklamasi, Titah Megawati
Ia menambahkan siapa saja yang akan mengisi kursi sebagai menteri apakah bersumber dari partai politik atau sumber lainnya merupakan hak prerogatif presiden, Golkar hanya menunggu dan menyerahkan sepenuhnya pada presiden.
"Terkait dengan pemilihan pembantu presiden yang bersumber dari berbagai sumber termasuk dari parpol tentu saja kita melihat dari perspektif bahwa itu adalah memang hak prerogatif presiden, karena itu kita serahkan sepenuhnya kepada presiden untuk menentukan siapa yang akan jadi menteri," kata Akbar saat ditemui di DPP Partai Golkar, Jakarta, Minggu.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat