Masih bernuansa Hari Raya Idul Adha 1440 Hijriyah Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Jatim resmi menyalurkan 50 ribu kaleng kornet dan dibagikan untuk korban banjir di Pacitan, korban Gempa bumi di Lombok, NTB, dan korban gempa dan sunami di Sulawesi tengah. Juga korban banjir di Madiun, Magetan, Ngawi.
Menurut Ketua Lazismu Jatim, Zainul Muslimin dalam progam ini sudah tiga tahun ini Lazismu Jatim menggulirkan program kurban kemasan berupa Rendangmu dan Kornetmu. Dari sapi kurban dengan berat 350 sampai 850 kilo gram ini kata Zainul, setelah dipotong dagingnya, dikalengkan menjadi kornet di pabrik pengolahan makanan PT Surya Jaya Abadi Perkasa Probolinggo.
“Penyaluran tersebut dari menyembelih sapi kurban sebanyak 34 ekor di Rumah Potong Hewan (RPH) Magetan Proses penyembelihan dilakukan pada 11-14 Agustus 2019,” tegas Zainul di Surabaya, Selasa (13/8/2019).
Baca Juga: Elah, Atta Halilintar Bikin Akun Instagram untuk Sapi Kurbannya, Pengikutnya Sudah. . .
Baca Juga: Anies Tinjau Proses Pengolahan Daging Kurban Racikan Koki Hotel
Lebih lanjut dia menyebutkan, dari 34 hewan kurban yang disembelih tahun ini ditaksir bisa mendapatkan daging kurban seberat 10 ton untuk dijadikan Kornetmu dan Rendangmu. Pasalnya, berat 38 hewan kurban ketika ditimbang sebelum dilakukan pemotongan totalnya seberat 20 ton.
"Setelah daging dipasahkan dari tulang-tulang, kulit dan lainnya, daging yang diperoleh sekitar separo dari berat awal," tutur alumnus Kedokteran Hewan IPB ini.
Sementara itu, para pengurban mendapat bagian 30 persen dari hasil daging hewan kurban. Lainnya, dibagikan ke panti asuhan maupun kantong-kantong kemiskinan di kawasan terdepan, terluar, dan tertinggal (3T). Juga dikirim ke daerah bencana di Indonesia.
Dia menyampaikan terima kepada para pengurban yang telah berpartisipasi menyukseskan program nasional kurban kemasan Lazismu."Mudah-mudahan tahun depan semakin banyak masyarakat yang akan ikut program nasional kurban kemasan Lazismu," ujar Zainul
Perlu diketahui, Lazizmu adalah lembaga zakat tingkat nasional yang berkhidmat dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendayagunaan secara produktif dana zakat, infaq, sadaqah, wakaf dan dana kedermawanan lainnya baik dari perseorangan, lembaga, perusahaan dan instansi lainnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Mochamad Ali Topan
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: