Gedung Telkom Indonesia di Jakarta. | Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) selalu menjadi sorotan bagi investor selama sepekan ini. Terlebih lagi sejak isu akuisisi e-commerce mencuat, saham Telkom beberapa kali menduduki posisi teratas, baik sebagai saham top gainers maupun sebagai top net foreign buy.
Hal tersebut pun kembali terjadi pada perdagangan bursa Rabu (21/08/2019) siang ini, di mana lagi-lagi saham Telkom menjadi yang paling banyak dikoleksi oleh investor dengan catatan nilai net foreign buy sebesar Rp29,0 miliar.
Baca Juga: Jangan Terlewat! Digoreng Isu Akuisisi dan Divestasi, Saham Telkom dan BMRI Kian Menantang!
Bahkan, dalam sepekan terakhir, nilai asing yang masuk ke saham perusahaan telekomunikasi nasional itu mencapai Rp746,61 miliar atau setara dengan Rp1,11 triliun dalam kurun waktu sebulan ke belakang.
Baca Juga: Ada Rusuh di Manokwari, Begini Kondisi Layanan Telkom, PLN, dan Pertamina
Tingginya antusias asing untuk mengoleksi saham Telkom didukung oleh sentimen teknikal. Bagaimanapun, dalam tiga bulan terakhir saham Telkom menanjak hingga 17,82% sehingga menjadi sangat menggiurkan bagi investor untuk mencairkan keuntungan.
Alhasil, harga saham Telkom menjadi jatuh 0,89% dan bertengger di harga yang relatif murah, yakni Rp4.430 per saham. Harga yang terdiskon jumbo tersebut dimanfaatkan pelaku pasar untuk menambah pundi-pundi kepemilikan saham dalam Telkom.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
