Kenalkan Industri 4.0, Kereta Api India Bikin Proyek Percontohan

Pemerintah India sangat mendukung pengembangan Industri 4.0. Dukungan tersebut terlihat dalam pidato Perdana Menteri Narendra Modi yang menyoroti pentingnya Industri 4.0 dalam ekonomi global dan keunggulan India di Houston, Amerika Serikat, September lalu.

Lebih konkrit lagi dibuktikan dengan diluncurkannya proyek percontohan oleh Kementerian Kereta Api India di Pabrik Pelatih Modern, Distrik Raebareli, Uttar Pradesh, Jumat (27/9/2019). 

Indiatimes melaporkan, proyek ini digarap ramai-ramai oleh Kementerian Kereta Api, Departemen Sains dan Teknologi, dan Indian Institute of Technology (IIT) Kanpur.

Baca Juga: Kunci Peningkatan Ekspor Sawit Indonesia Ada di Tangan India?

Sekretaris Departemen Sains & Teknologi Ashutosh Sharma mengatakan, departemennya baru-baru ini meluncurkan program baru Interdisciplinary Cyber Physical Systems (ICPS) untuk mendorong dan mempromosikan riset dan pengembangan dalam bidang yang sedang berkembang ini.

Untuk program ini, kata Ashutosh, 4.000 crore atau 40 miliar rupee diperkirakan akan dihabiskan dalam beberapa tahun mendatang. 

Industri 4.0, biasa disebut revolusi industri keempat, adalah nama yang diberikan untuk tren otomatisasi, inter-konektivitas, dan pertukaran data saat ini dalam teknologi manufaktur sebagai upaya meningkatkan produktivitas.

Baca Juga: RI-Korsel Kolaborasi Riset Penopang Industri 4.0

Industri 4.0 adalah sistem siber fisik yang kompleks yang menyinergikan produksi dengan teknologi digital, kecerdasan buatan, big data, analytics, pembelajaran mesin, dan cloud computing.

Dewan Kereta Api dan Anggota Rolling Stock Rajesh Agrawal berharap inisiatif pengembangan proyek yang mengantar pada Industri 4.0 ini dapat membawa India menjadi kekuatan ekonomi industri maju dengan pertumbuhan lapangan kerja yang eksponensial.