Hary Tanoesoedibjo | Kredit Foto: Humas Kemenkop-UKM
Di tengah eskalasi perang dagang AS-China, pelaku pasar marak melakukan aksi jual dan menarik keuntungan dari pasar saham. Bursa mencatat, pada Kamis (7/11/2019), modal asing yang telah menguap dari pasar saham domestik nilainya menembus Rp473,17 miliar atau setara dengan rp3,93 triliun dalam sebulan terakhir.
Baca Juga: Trump-Xi Jinping Ribut, Rupiah Jadi Kalang Kabut!
Kendati begitu, tak sedikit pula investor yang cuek alias tidak peduli dengan sentimen perang dagang yang membakar seluruh bursa saham utama di Asia sepanjang hari ini. Alih-alih menarik dana, investor justru terpantau asik menyuntikkan dana jumbo ke dalam saham milik bos MNC Group, Hary Tanoesoedibjo, yakni saham PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN).
Baca Juga: Parah! Kesepakatan Dagang Trump-Xi Jinping Kandas di Tengah Jalan!
Bak tidak terpengaruh sama sekali dengan isu perang dagang, saham MNCN kini bertengger di posisi teratas sebagai saham dengan net buy tertinggi mencapai Rp25,1 miliar atau setara dengan Rp111,76 miliar dalam sepekan terakhir.
Baca Juga: Horor! AS-China Bikin Investor Murka, Bursa Asia Bergidik!
Derasnya arus modal yang masuk membuat saham MNCN mengalami kenaikan harga sebesar 1,03% dari Rp1.460 per saham menjadi Rp1.475 per saham. Bahkan, pada awal pembukaan pasar, harga saham MNCN melompat hingga ke level tertingginya di Rp1.535 per saham.
Asal tahu saja, dalam sepekan ini, saham MNCN ditutup menguat selama empat hari perdagangan berturut-turut. Puncak kenaikan tertinggit diraih pada Rabu (6/11/2019) sebesar 8,55% ke level Rp1.460 per saham. Jika dikalkulasikan, saham MNCN sudah terapresiasi sebesar 12,55% hanya dalam waktu sepekan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait:
