Lagi Patroli Laut, Kapal Perang AS Sita Komponen Rudal Canggih yang ternyata Milik...
Para pejabat berbicara dengan syarat anonim untuk menggambarkan misi militer yang sensitif.
AS secara konsisten menuduh Iran menyelundupkan senjata secara ilegal kepada pemberontak Houthi yang memerangi pemerintah Yaman dan telah menyita senjata yang lebih kecil dan kurang canggih.
Setidaknya dalam empat kesempatan selama 2015 dan 2016, AS menyita sejumlah senjata yang dicurigai berasal dari Iran selama inspeksi. Namun, dalam kasus-kasus itu, jumlahnya lebih kecil dan kurang canggih.
Baca Juga: Yakinkan NATO Tak Gunakan 5G Huawei, Trump: Huawei Itu Risiko Keamanan
Komponen-komponen rudal yang ditemukan dalam insiden terbaru ini digambarkan lebih maju daripada yang lainnya yang sebelumnya disita.
Penyelundupan senjata ke Yaman adalah pelanggaran resolusi Dewan Keamanan AS.
Sebagaimana diketahui pemberontak Houthi menguasai sebagian besar Yaman utara, dan koalisi yang dipimpin Saudi, bersekutu dengan pemerintah yang diakui internasional, telah memerangi mereka sejak 2015. Gencatan senjata terlokalisasi di pelabuhan Hodeida ditengahi Desember lalu oleh PBB tetapi tidak pernah sepenuhnya diimplementasikan.
Arab Saudi telah mengadakan pembicaraan tidak langsung dengan Houthi di Oman, dan para pejabat mengatakan sedang membangun momentum dalam upaya lain untuk mengakhiri perang.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: