Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

PLN: 87% Listrik Wilayah Terdampak Banjir Telah Menyala, 743 Gardu Masih Padam

PLN: 87% Listrik Wilayah Terdampak Banjir Telah Menyala, 743 Gardu Masih Padam PLN padamkan listrik di daerah yang terkena banjir | Kredit Foto: PLN
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN memastikan terus melakukan pemeriksaan dan pembersihan gardu-gardu distribusi yang terdampak banjir di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) dan Banten.

Executive Vice President Corporate Communication and CSR PLN, I Made Suprateka menuturkan, terpantau hingga pukul 12.00 WIB, dari total 5.744 gardu distribusi terdampak banjir di Jabodetabek, PLN telah menyalakan sebanyak 5.001 atau sebesar 87% dan sisa 743 gardu distribusi masih dipadamkan sementara demi keamanan warga. 

Baca Juga: PLN Gerak Cepat Atasi Kelistrikan saat Musibah Banjir, Erick Thohir Apresiasi

"Wilayah yang masih banyak mengalami pemadaman di Jabodetabek yaitu Cengkareng, Bandengan, Kebun Jeruk, Jasinga, Nanggung, Cibitung, dan Wanasari. Sementara wilayah lainnya sebagian besar telah menyala," jelas Made dalam keterangan yang diperoleh di Jakarta, Jumat (3/1/2019).

Lanjut Made, untuk wilayah Banten, dari 598 gardu distribusi yang terdampak banjir, sebanyak 491 gardu distribusi atau 82% telah menyala dan 107 gardu distribusi masih dipadamkan sementara. 

Banten Selatan menjadi daerah yang masih banyak mengalami pemadaman sementara karena wilayahnya masih banyak tergenang air. Sementara untuk wilayah lainnya seperti Serpong, Cikokol, dan Teluk Naga sebagian besar telah menyala.

Untuk mempercepat proses pemeriksaan, PLN menambah sekitar 100 personil yang berasal dari Jawa Timur dan Jawa Tengah. Total 3.337 personil diterjunkan untuk melakukan pemeriksaan dan penyalaan kembali gardu-gardu distribusi yang aman.

"Untuk mempercepat, kami juga mendapat tambahan personil dari Jateng dan Jatim. Semua unit PLN sinergi untuk mempercepat penormalan listrik," pungkas I Made Suprateka.

Sebelum menyalakan aliran listrik, PLN perlu memastikan bahwa gardu, jaringan, dan instalasi pelanggan aman. PLN melakukan inspeksi, pembersihan, pengeringan, dan pengecekan gardu distribusi yang terkena dampak banjir. PLN akan menyalakan aliran listrik setelah penandatanganan berita acara dengan Ketua RT/RW atau tokoh masyarakat setempat yang menyatakan instalasi listrik di rumah warga aman.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: