Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jokowi Ogah ke Kediri Takut Lengser, PDIP Bawa-bawa Nama Soeharto

Jokowi Ogah ke Kediri Takut Lengser, PDIP Bawa-bawa Nama Soeharto Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Politisi PDIP Said Abdullah mengamini pernyataan Sekretaris Kabinet Pramono Anung yang mengatakan jika Presiden Jokowi dilarang ke Kediri lantaran bisa jatuh dari kekuasannya. Menurut Sid, hal tersebut merupakan kultur yang ada di Indonesia.

Diketahui, Pramono mengatakan dia termasuk yang menyarankan Jokowi tidak ke Pesantren Lirboyo Kediri, lantaran khawatir dilengserkan.

"Ini budaya kita, mitos, legenda, itu kan kadang-kadang memang selalu menghantui kita, dan apa yang disampaikan oleh Pak Pram benar adanya. Karena Pak Harto itu 32 tahun tidak pernah ke Kediri juga. Pak SBY juga tidak pernah ke Kediri, Gus Dur yang berani ke Kediri akhirnya jatuh juga, hahaha," ujar Said di gedung DPR, Senin (17/2/2020).

Baca Juga: Pramono Takut Jokowi Lengser Kalau ke Kediri, Sindiran Demokrat untuk BPIP Jleb!

Said menjelaskan, bukan tanpa alasan jika Pramono melarang orang nomor satu di Indonesia ini berkunjung ke sana. Dia menyebut jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan kemudian disangkutpautkan oleh warga tentang kedatangan Jokowi.

"Bahwa presiden kemudian diingat pada tingkat pemerintahan nasional seperti yang disampaikan Pak Pram, saya setuju 100 persen itu. Karena nanti akan menimbulkan analisa yang macam-macam," kata dia.

Seperti diketahui, politikus Demokrat Roy Suryo ikut bersuara soal isu Kediri. Ia mengkritisi sebagai kepala negara seharusnya tak menjadi persoalan untuk Jokowi ke Kediri.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: