Startup Besutan Nadiem Makarim Fiks Beli Saham Blue Bird, Ternyata Ini Tujuannya
Gojek mengonfirmasi pembelian saham minoritas di perusahaan taksi raksasa Indonesia, Blue Bird. Saham yang dibeli dilaporkan bernilai US$30 juta (sekitar Rp411,3 miliar).
Sebelumnya, Bloomberg melaporkan, Gojek mengakuisisi 4,3% saham di Blue Bird dari perusahaan induk Pusaka Citra Djokosoetono. Pengarsipan saham per 14 Februari menunjukkan, Pusaka Citra menjual lebih dari 108 juta saham Blue Bird seharga Rp3.800 per saham, tapi tak mengungkapkan pembelinya--ternyata itu Gojek.
"Kerja sama yang mendalam dengan Blue Bird bakal memungkinkan kami meningkatkan dua layanan utama kami di Indonesia, pembayaran dan transportasi," kata Co-CEO Gojek, Andre Soelistyo dalam keterangan resminya, dilansir dari KrAsia, Selasa (25/2/2020).
Baca Juga: Wih, Gojek Gelontorkan Miliaran Rupiah Buat Beli Saham Blue Bird Nih?
Setelah transaksi itu, Blue Bird bakal masuk ke dalam jaringan pembayaran digital Gopay, berdasarkan laporan DealStreetAsia. Kemitraan itu juga mencakup penambahan pemindai kode QR di taksi Blue Bird sehingga penumpang bisa melakukan pembayaran melalui Gopay.
Kesepakatan terbaru itu dijalin berdasarkan kolaborasi yang sudah dilakukan kedua pihak pada 2016, yang membuat pengguna bisa memesan taksi Blue Bird dari aplikasi Gojek.
Sampai saat ini, Blue Bird mengklaim memiliki sekitar 23 ribu armada di lebih dari 61 area di Tanah Air di Jakarta, Banten, Bandung, Semarang, Surabaya, Bali, Lombok, Medan, Padang, Batam, Pekanbaru, Palembang, Makassar, dan Manado.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna
Tag Terkait: