Padahal Negara Maju, Bill Gates Kesal Penanganan Corona di AS Tak Merata!

Warta Ekonomi, Jakarta -

Pendiri Microsoft, Bill Gates menyayangkan bagaimana sumber daya dan kemampuan di beberapa negara bagian di AS dalam menangani pasien corona tidak merata. Sejauh ini gubernur negara bagian di AS tengah berperan mengatasi penyebaran virus tersebut.

"Ketika Anda memiliki sumber daya terbatas, Anda perlu mengalokasikannya ke tempat yang paling membutuhkan," ujar pendiri Microsoft itu di sela wawancara dengan Fox News Sunday.

Baca Juga: 'Buang' Miliaran Duit Buat Kebut Vaksin Corona, Bill Gates: Sepadan dengan Triliunan yang Hilang!

"Tentu saja karena orang-orang masih beraktivitas, kami perlu menghentikan penyebaran virus atau ada potensi pertumbuhan yang eksponensial. Ini (virus) akan menyebar kembali ke bagian lain di satu negara," ujarnya.

Gates mengkritisi negara bagian yang memiliki sumber daya dan kemampuan yang lebih besar. Sementara negara bagian lain yang kasusnya lebih besar, seharusnya mendapat jaminan dari pemerintah federal.

Untuk menekan laju penyebaran virus, pendiri Microsoft ini menyarankan agar pemerintah AS mengambil keputusan untuk membatasi wilayah atau lockdown dan menambah kapasitas pengetesan virus corona. Menurut dia, cara tersebut bisa cepat mengidentifikasi warga yang berpotensi klinis terinfeksi.

Hal ini dilakukan Gates sebagai bentuk respons sikap pemerintahan Trump yang dinilai lamban merespons penyebaran virus corona. Trump bahkan sempat mengungkapkan adanya potensi 100 ribu hingga 240 ribu kematian akibat COVID-19.

"Jika kita melakukan sosialisasi dengan baik, kita harusnya bisa mencatatkan korban jiwa kurang dari itu," ujarnya.