Kisah Orang Terkaya: Rob Walton, Sosok di Balik Suksesnya Walmart

Anak tertua Sam Walton, pendiri Walmart yakni Rob Walton merupakan orang terkaya ke-10 di dunia setelah adik-adiknya, Jim Walton dan Alice Walton berada di posisi delapan dan sembilan.

Pemilik nama asli Samuel Robson Walton ini lahir pada 29 Maret 1949. Dia memegang posisi Ketua Dewan Direksi Wal-Mart dari 1992 hingga 2015. Saat ini, kegiatan utamanya terkait dengan organisasi pendidikan dan nirlaba.

Baca Juga: Kisah Orang Terkaya: Alice Walton Sang Wanita Terkaya di Dunia

Dilansir dari prabook.com di Jakarta, Senin (20/7/2020) setelah menyelesaikan sekolah menengah di Tusla, Rob melanjutkan pendidikannya di College of Wooster, sebuah sekolah seni liberal kecil di Ohio. Selama tahun seniornya di sekolah menengah ia adalah pemain sepak bola tingkat nasional, dan ia terus bermain sepak bola saat di bangku kuliah.

Dalam dua tahun, dia pindah ke Universitas Arkansas di Fayetteville, yang terletak 25 mil selatan Bentonville. Dia mengambil jurusan akuntansi. Setelah lulus pada 1966 ia melanjutkan ke Columbia Law School di New York. Alasan baginya untuk fokus pada studi hukum adalah kakeknya yang menjadi panutan bagi Rob.

Setelah lulus dari Columbia Law School, ia bekerja di firma hukum Tulsa, Conner & Winters. Dia memilih Tulsa karena beberapa alasan, terutama karena kota ini yang paling dekat dengan Bentonville sehingga memberinya "ruang bernapas dari keluarganya".

Sebagai bagian dari pekerjaannya di sana Rob membantu mengatur kepemilikan keluarganya dalam bisnis ke dalam Walton Enterprises, ia juga melakukan pekerjaan hukum saat IPO Wal-Mart pada Oktober 1970.

Tetapi ayahnya ingin Ron kembali ke Bentonvile dan pada 1978 Rob kembali ke kampung halamannya.

Baca Juga: Kisah Orang Terkaya: Jim Walton, Pewaris Supermarket Terbesar AS

Kala itu, Sam pun mengangkat putranya sebagai wakil presiden senior dan sekretaris perusahaan, dan kemudian pada tahun 1982 sebagai wakil ketua sekaligus menempatkannya di dewan. Dia mengatakan kepada Rob bahwa tidak ada pekerjaan yang cukup untuk dilakukan untuk pengacara di Wal-Mart.

Setelah kematian Sam Walton pada tahun 1992, Rob menggantikannya sebagai Ketua Dewan Direksi dan memegang posisi tersebut hingga 2015.

Saat ini ia sibuk dengan sejumlah organisasi nirlaba dan pendidikan, termasuk Conservation International, di mana ia menjabat sebagai ketua komite eksekutif, dan College of Wooster.

Dengan demikian, Rob Walton mendedikasikan hampir seluruh karirnya Wal-Mart menjadi salah satu rantai ritel terbesar di dunia, dan perusahaan terbesar di dunia berdasarkan pendapatan.

Saat ini, pada tahun 2020 Forbes menempatkannya sebagai miliarder terkaya ke-10 di dunia dengan kekayaan bersih mencapai USD62 miliar (Rp919,52 triliun).