Diusung 3 Partai Besar Sekaligus, Petahana Ini Pasti Menang?

Petahana Bupati Karawang, Cellica Nurrachdiana, semakin mantap menuju Pilkada Karawang 2020. Pasalnya, Cellica diusung tiga parpol, Demokrat, PKS, dan Nasdem.

Kepastian Nasdem memberikan dukungan kepada Cellica disampaikan langsung Ketua DPD Nasdem Karawang Dian Fahrud Jaman, kemarin.

Dian mengatakan, partainya memberikan formulir dukungan pencalonan (B1KWK) kepada petahana pada Kamis (20/8). Surat itu diserahkan Ketua DPW Nasdem Jabar, Saan Mustopa.

Baca Juga: Nyalinya Gede, Orang Ini Berani Tantang Gibran Sang Anak Presiden

Baca Juga: Gak Perlu Influencer Rp90 M! Contoh Itu Pak SBY, Paling Konkret!

“Pada 20 Agustus 2020, Ketua DPW Nasdem, Kang Saan Mustopa, telah menyerahkan B1KWK kepada Teh Celli dan Kang Aep,” ujarnya, kemarin.

Di Pilkada Karawang 2020, Cellica memilih Aep Syaepuloh sebagai calon Wakil Bupati Karawang. Dia berpisah dari Wakil Bupati Karawang, Ahmad Zamakhsyari lantaran bersangkutan ikut bertarung nyalon bupati.

Dengan dukungan Nasdem, pasangan Cellica-Aep sudah mengantongi 17 kursi di DPRD Karawang. Rencananya, pekan depan, Nasdem bersama PKS dan Demokrat akan menggelar deklarasi paslon Cellica-Aep. Dian mengtatakan, saat deklarasi akan diumumkan nama dan jargon pasangan petahana ini.

Baca Juga: KAMI Jadi Alat Gatot-Titiek Soeharto ke Pilpres 2024? Oh.. Sulit!

Nasdem pun sudah punya alternatif nama untuk pasangan Cellica-Haji Aep. Yaitu ‘Cerah’. “Cerah itu singkatan dari Cellica Nurrachadiana dan Haji Aep,” tandasnya.

Sementara, calon Bupati Karawang dari PKB Ahmad Zamaksyari (Jimmy), mengklaim telah mengantongi rekomendasi dari Gerindra untuk maju di Pilkada Karawang.

Disebutkan, dalam usulan rekomendasi DPD Gerindra Jawa Barat ke DPP Partai Gerindra No. 08-031/A/DPDGERINDRA-Jabar/2020, tertanggal 19 Desember 2020, dirinya dipasangkan dengan kader Gerindra Yusni Rinzani.

Jimmy bersyukur atas rekomendasi dari partai besutan Prabowo Subianto itu. Baginya, keputusan berpasangan dengan Yusni Rinzani adalah bagian dari ikhtiar, karena sebelumnya ramai dikabarkan dia akan berpasangan dengan Gina Fadlia Swara.

“Walaupun keputusan akan berpasangan dengan Yusni, komunikasi saya dengan Gina Fadlia Swara tak terganggu. Komunikasi dengan keluarga Gina tetap baik,” ujarnya di Rumah Dinas Wakil Bupati Karawang, kemarin.

Atas rekomendasi dari Gerindra, dia memastikan telah terwujud koalisi PKB-Gerindra di Pilkada Karawang 2020. Sekalipun begitu, dia tetap membuka pintu bagi partai lain untuk berkoalisi.

“Masih tetap terbuka untuk partai lain yang mau bergabung dengan PKB-Gerindra sampai pendaftaran pasangan ini ke KPUD pada 4 September 2020,” tandasnya.