Kontribusi Positif KBN di tengah Pandemi Covid-19

Di tengah lesunya perekonomian nasional akibat pandemi Covid-19, PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) atau KBN terus mendorong dan membantu masyarakat dengan memberikan kontribusi positif berupa program tanggung jawab sosial seperti pembagian sembako, masker, hingga mobil ambulans.

Kepala Seksi Humas KBN, Roffanzah, mengatakan bantuan sosial yang diberikan KBN di tengah pandemi salah satunya adalah memberikan ambulans untuk rumah sakit umum pekerja.

"Itu diambil dari dana PKBL dan Tunjangan Hari Raya (THR) direksi sesuai dengan aturan dari Kementerian BUMN. THR direksi itu dialihkan menjadi program CSR. Jadi, kami ajukan pembelian ambulans. Lalu kami juga membantu rumah sakit umum, berupa ventilator," kata Roffanzah saat dihubungi Warta Ekonomi di Jakarta, Sabtu (8/11/2020).

Baca Juga: KBN: Sangat Tidak Benar Perusahaan Disebut Menuju Kebangkrutan

Sebagaimana diketahui, Rumah Sakit Umum dan Pekerja milik KBN menjadi salah satu RS rujukan pasien Covid-19 dari fasilitas lain seperti puskesmas dan klinik. RS yang dikelola KBN bekerja sama dengan RS Pelni ini berkomitmen untuk memanfaatkan ambulans guna melayani kebutuhan masyarakat

Selain mobil ambulan, paket sembako untuk bantuan kemanusiaan juga disalurkan di delapan RW wilayah Semper, Cilincing, Jakarta Utara.

"Pembagian masker juga termasuk didalam sembako. Jadi, satu paket itu ada lima masker. Kalau tidak salah per RW kami memberikan paketnya sekitar 200 kantong. Kalau tidak salah nilainya Rp100.000 hingga Rp120.000," katanya.

Roffanzah mengatakan, sebelumnya bantuan sosial berupa pemberian masker juga telah disalurkan ke wilayah Muara Angke, Kepulauan Seribu.

"Kalau kemarin pembagian itu total ada satu dus itu isinya 2.000 piece masker. Sementara yang dibagikan di Kepulauan Seribu, kurang lebih ada 6.000 piece, tiga dus yang dibagikan. Di Muara Angke sendiri kami bagikan kurang lebih 2.000 piece. Total-total, di Kepulauan Seribu ada 6.000. ditambah RW sekitar ada 14.000 jadi sekitar 18 ribu masker yang dibagikan," katanya.