Ada Habib Doakan Bu Mega dan Jokowi Pendek Umur, Eh PDIP Doakan Balik Habibnya, Semoga
Pendukung mengikuti kampanye terbuka calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo di GOR Satria, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Kamis (4/4/2019). Jokowi mengajak pendukung untuk memerangi hoaks dan memenangkan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin pada pilpres mendatang. | Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A
Ketua DPP PDI Perjuangan, Ahmad Basarah merespons tegas terkait doa Habib Idrus Jamalullail yang dipanjatkan kepada Ketua Umumnya Megawati Soekarnoputri dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berumur pendek, saat acara Maulid di kediaman Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab pada Sabtu (14/11).
Terkait itu, ia menilai doa pendek umur yang dipanjatkan Idrus tidak mencerminkan sikap ulama terlebih Nabi Muhammad SAW. Baca Juga: Hina Wanita dengan Kata 'Lonte', Orang PDIP Nyeletuk: Rizieq Shihab Bukan Ulama!
"Sikap seperti itu bukan akhlak yang baik apalagi jika disampaikan oleh seseorang yang mengaku ulama, sama sekali tidak dicontohkan oleh junjungan umat Islam Nabi Besar Muhammad SAW. Rasulullah melarang keras mendoakan orang lain cepat meninggal dunia, apalagi jika orang yang didoakan itu adalah sesama Muslim," katanya dalam keterangan tertulisnya, Senin (16/11/2020).
Lanjutnya, ia mengatkan tindakan tersebut sengaja dilakukan untuk memprovokasi PDIP. Namun tegasnya, partainya tidak akan menggubris soal doa Habib Idrus yang dianggap provokatif. Baca Juga: Masya Allah, Doa Habib untuk Jokowi dan Megawati: Ya Allah, Pendekkan Umurnya..
"Tapi Alhamdulillah kami tidak akan terpengaruh dengan 'doa provokatif' tersebut. Karena kami sangat mencintai persatuan bangsa Indonesia. Namun sebaliknya saya justru mendoakan kembali agar yang bersangkutan diberikan usia panjang dan segera mendapat hidayah Allah SWT," ujar Basarah.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
