Ekspansi adalah aktivitas memperluas usaha yang ditandai dengan menciptakan pasar baru, perluasan fasilitasi, peningkatan ekonomi dan pertumbuhan dunia usaha. Tujuan dari ekspansi adalah menjadi lebih besar atau lebih luas.
Namun, ekspansi sendiri memiliki arti yang bermacam-macam. Seperti pada konteks ilmu fisika, ekspansi didefinisikan sebagai proses pemuaian yang dialami oleh elemen uap dan gas. Sementara dalam ekonomi, ekspansi berarti perluasan peredaran uang ke dalam sirkulasi.
Baca Juga: Apa Itu Duopoli?
Opsi ekspansi akan memungkinkan perusahaan untuk menilai kondisi ekonomi di masa depan dan menentukan apakah menguntungkan untuk terus mengembangkan produk atau tidak.
Jika perusahaan pada awalnya berharap untuk memproduksi 1.000 unit selama lima tahun, menggunakan opsi ekspansi akan memungkinkan mereka membeli peralatan tambahan untuk meningkatkan kapasitas dengan harga di bawah nilai pasar.
Secara teorinya, Alex S. Nitisemito menjelaskan, seorang pengusaha melakukan ekspansi karena berbagai macam hal. Namun, alasan utamanya adalah karena ingin meningkatkan permintaan atas barang atau jasa yang disediakan oleh pengusaha tersebut.
Sehingga mereka harus meluaskan kapasitas produksinya. Tetapi, apabila sebaliknya, hal itu justru bisa menjadi penyebab kebangkrutan karena biaya lainnya akan bertambah dua kali lipat. Karena itulah, keputusan ekspansi harus dipikirkan matang-matang oleh pemilik usaha.
Lalu, perencanaan sebelum ekspansi merupakan hal yang penting. Hal pertama yang harus diperhatikan adalah bagaimana usaha yang dimiliki saat ini bisa berkembang.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: