Sebelum Tengok Pemerintahan Baru Joe Biden, Lihat Dulu Daftar Lengkap Para Menterinya

Menteri Perhubungan: Pete Buttigieg, yang merupakan mantan wali kota South Bend, Indiana. Dia mencalonkan diri sebagai presiden pada tahun 2020.

Menteri Energi: Jennifer Granholm. Granholm adalah mantan gubernur Michigan.

Menteri Pendidikan: Miguel Cardona. Saat ini Cardona adalah komisaris pendidikan Connecticut.

Menteri Urusan Veteran: Denis McDonough. McDonough adalah kepala staf Obama selama masa jabatan keduanya. Dia menghabiskan sebagian besar masa jabatan pertama Obama sebagai wakil utama penasihat keamanan nasional.

Menteri Keamanan Dalam Negeri: Alejandro Mayorkas/ Mayorkas menjabat sebagai direktur Layanan Kewarganegaraan dan Imigrasi AS selama masa jabatan pertama Obama dan wakil sekretaris keamanan dalam negeri di masa jabatan kedua Obama.

Direktur Central Intelligence Agency (CIA): William Burns, yang mantan duta besar AS untuk Rusia dan Yordania, adalah wakil menteri luar negeri untuk urusan politik dan wakil menteri luar negeri dalam pemerintahan Obama.

Administrator Badan Perlindungan Lingkungan: Michael Regan. Regan telah bekerja untuk EPA di masa lalu dan saat ini menjadi sekretaris Departemen Kualitas Lingkungan Carolina Utara.

Direktur Kantor Manajemen dan Anggaran: Neera Tanden. Tanden membantu menyusun undang-undang Undang-Undang Perawatan Terjangkau sebagai penasihat Sekretaris Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan Kathleen Sebelius.

Direktur Badan Intelijen Nasional: Avril Haines. Haines adalah wakil direktur CIA dan wakil utama penasihat keamanan nasional di bawah Obama.

Administrator Administrasi Bisnis Kecil: Isabel Guzman. Guzman saat ini adalah direktur California's Office of the Small Business Advocate.

Perwakilan Dagang AS: Katherine Tai adalah kepala pengacara perdagangan untuk anggota Demokrat dari House Ways and Means Committee.

Kepala Staf Gedung Putih: Ronald Klain. Dia adalah kepala staf Biden ketika dia menjadi wakil presiden pada tahun 2009. Dia juga kepala staf Wakil Presiden Al Gore dan Jaksa Agung Janet Reno selama pemerintahan Clinton.