Ketimbang Indonesia, Produsen Mobil Orang Terkaya Dunia Pilih Bangun Pabrik di India
Stir mobil Tesla. | Kredit Foto: Unsplash/ David von Diemar
Ketimbang di Indonesia, perusahaan mobil listrik milik orang terkaya Elon Musk, Tesla, akan membangun pabrik mobil di India Selatan, tepatnya di Karnataka.
Lantas, bagaimanakah tanggapan dari pemerintah Indonesia, khususnya Kementerian Kemaritimian dan Investasi (Kemenko Marves)?
Menanggapi kabar itu, Deputi Bidang Koordinasi Investasi dan Pertambangan Kemenko Marves, Septian Hario Seto enggan berkomentar rinci. "Maaf, saya ada non disclosure agreement. Tidak bisa disclose apa-apa," begitu katanya kepada pers hari ini.
Baca Juga: Lonjakan Harga Bitcoin Tak Berkelanjutan, Begitu Kata ....
Baca Juga: 3 Risiko Investasi Cryptocurrency, Hati-Hati Ya!
Padahal, sebelumnya Indonesia telah menerima proposal investasi Tesla pada awal Februari, menurut Septian, sebagaimana informasi yang Warta Ekonomi lansir dari Reuters, Kamis (18/2/2021).
Ia mengatakan Tesla dan Indonesia bakal bermitra di bidang Energy Storage System (ESS). "Ada satu lagi kerja sama dengan Tesla, yakni pada bidang ESS, jadi ini mirip baterai seperti power bank. Tapi, ini power bank ekstra besar, kapasitasnya bisa puluhan mega watt," ujarnya melalui telekonferensi.
Indonesia sendiri merupakan produsen nikel terbesar dunia, bahan penting untuk baterai mobil listrik. Negara ini kabarnya telah membujuk Tesla berinvestasi demi mendukung rencana industri mobil listrik dan baterai.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna
Tag Terkait:
