Angela Merkel Ajak Pejabat-pejabat China Diskusi Mendalam soal HAM
Kanselir Jerman, Angela Merkel, mendesak Perdana Menteri China, Li Keqiang, untuk ikut dalam diskusi yang lebih luas tentang masalah hak asasi manusia, Rabu (28/4/2021). Merkel mengatakan kepada rekannya itu bahwa hubungan antara negara yang sulit harus diselesaikan dengan perundingan.
"Berarti kita dapat mengatasi masalah yang sulit dan meletakkan semuanya di atas meja," ujar Merkel merujuk pada pembahasan kondisi kedua negara.
Baca Juga: Di Depan Angela Merkel, Jokowi Curhat Soal Covid-19 dan UU Cipta Kerja
Menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh kantor Kanselir, Merkel mengemukakan kritik Jerman terhadap catatan hak asasi manusia China. "Ada perbedaan pendapat di sini, terutama ketika kami memikirkan situasi di Hong Kong, misalnya," ujarnya.
"Kami sejauh ini selalu berhasil mengatasi masalah ini dengan baik; Saya berharap kita bisa menjalankan dialog hak asasi manusia lagi secepat mungkin," kata Merkel.
Pemimpin Jerman ini menyatakan keinginannya untuk melakukan pembicaraan mendalam. Pembicaraan tersebut dapat dilakukan dengan melibatkan menteri kehakiman dari Jerman dan Cina.
Komentar itu muncul setelah Merkel dan Li memimpin konsultasi pemerintah yang luas tentang masalah-masalah seperti perang melawan penyebaran virus Corona, kerja sama ekonomi, dan topik lainnya. Pembicaraan itu diadakan secara virtual karena pandemi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto