Pengusaha IKM Tangsel sedang menata produknya yang dipamerkan di Vintage Vibes, di Alam Sutra, Tangerang Selatan, Banten, (2/2/2021).
Di tengah pandemi Covid-19 yang menghantam perekonomian, 22 Industri Kecil Menengah (IKM) di bawah Asosiasi Industri Kreatif dan Pelaku Usaha (ASIPA) Tangsel mencoba bangkit dengan menggelar pameran produk | Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Deputi Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM Eddy Satriya mengungkapkan penyaluran bantuan pemerintah untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sudah menembus angka Rp10,4 triliun.
"Sudah tersalurkan kepada 8,6 juta penerima sudah tersalurkan dengan nominal hampir Rp 10,4 triliun," ujarnya saat diskusi daring yang digelar KPCPEN, Rabu (5/5/2021).
Baca Juga: Buka Jalan Go International, Puluhan UMKM Ikuti Sesi Business Matching di BCA UMKM Fest
Eddy mengungkapkan rencana ini disahkan sejak awal Maret 2021 dengan target menyasar ke 12,8 juta UMKM. Targetnya yakni UMKM yang sebelumnya sudah menerima bantuan dan UMKM yang belum menerima bantuan.
Adapun anggaran untuk bantuan ini mencapai Rp 15,36 triliun. Namun, pengadaan anggaran baru mencapai Rp 11,76 triliun yang rencananya akan disalurkan kepada 9,8 juta UMKM baik yang pernah dan belum menerima bantuan pemerintah.
Kemudian, 3 juta penerima tambahan merupakan penerima baru yang sudah direncanakan akan menerima bantuan ini.
"Ada rencana penambahan di luar alokasi yang sudah disetujui untuk 9,8 juta adalah sebanyak 3 juta penerima baru," lanjut Eddy.
Rencana penyaluran bantuan untuk tiga juta UMKM ini rencananya akan berlangsung hingga kuartal ketiga 2021.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
Editor: Alfi Dinilhaq
