Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

IPA Convex 2021 Digelar Virtual, Tekankan Visi Energi Indonesia di Masa Depan

IPA Convex 2021 Digelar Virtual, Tekankan Visi Energi Indonesia di Masa Depan Kredit Foto: Esdm.go.id
Warta Ekonomi, Jakarta -

Indonesian Petroleum Association (IPA) berencana akan menggelar konvensi dan pameran IPA ke-45 Tahun 2021 atau IPA Convex 2021 yang akan digelar pada 1-3 September 2021 mendatang secara virtual sebagai adaptasi adanya pandemi Covid-19 dengan mengusung tema ‘Realizing Indonesia’s Energy Vision Post Pandemic’.

Presiden Indonesian Petroleum Association (IPA) Gary Selbie, mengatakan transisi energi menjadi hal yang tak bisa dihindari oleh perusahaan migas di seluruh dunia. Kesepakatan Paris (Paris Agreement) tentang target pengurangan emisi karbon disadari telah membuat pelaku industri hulu migas berupaya keras untuk dapat mengurangi emisi karbon yang dihasilkan dari kegiatannya.

Baca Juga: Biayai Energi Terbarukan, HSBC Alokasikan US$ 100 Juta

“IPA menyadari bahwa kebijakan ini harus dapat berjalan bersama dengan target produksi migas yang sudah ditetapkan Pemerintah," ujarnya dalam konferensi pers, Rabu (18/8/2021)

Bagi Gary, sekalipun potensi energi baru dan terbarukan di Indonesia cukup menjanjikan di tengah upaya pengurangan emisi karbon, namun potensi migas nasional seperti terdapat dalam bauran energi. Hal tersebut diketahui masih sangat besar dan siap untuk dikembangkan. Selain sebagai sumber energi, migas juga dianggap dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan memiliki efek berganda secara ekonomi.

Itulah sebabnya, diperlukan keseimbangan antara target produksi migas nasional dengan target penurunan emisi karbon. Guna mencapai keseimbangan tersebut diperlukan kebijakan yang terintegrasi. Hal itu dapat menghadirkan kejelasan bagi para investor global yang akan menanamkan modalnya di Indonesia.

“Kebijakan yang jelas juga perlu diikuti dengan adanya kepastian peraturan dan perpajakan,” kata dia.

Gary menyebutkan, dalam perhelatan IPA Convex tahun ini yang menjadi fokus utama diskusi akan membahas mengenai bagaimana mencapai target produksi migas seperti yang telah ditetapkan dengan mengoptimalkan potensi-potensi migas yang ada di Indonesia.

Selain itu, IPA Convex juga akan mendiskusikan berbagi hal terkait transisi energi yang tidak dapat dihindari oleh industri ini di masa depan,” ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bethriq Kindy Arrazy
Editor: Alfi Dinilhaq

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: