Si Cantik Pendiri Canva Buktikan Janji Donasi, Berikan Rp143 M untuk Warga Afrika

Warta Ekonomi, Jakarta -

Miliarder pendiri Canva, Melanie Perkins memulai Canva dari ruang tamu ibunya pada tahun 2012. Tujuannya saat itu adalah memungkinkan siapa pun menjadi desainer grafis yang layak, baik untuk kartu ucapan, iklan, atau video.

Sejak awal, perusahaan sudah sukses sebelum pandemi. Namun fitur-fitur yang diperkenalkannya selama peralihan di seluruh dunia untuk bekerja dari rumah semakin mempercepat pertumbuhannya. Sehingga, dalam waktu singkat membawa Perkins ke peringkat teratas pengaruh teknologi dan menjadikannya wanita yang sangat kaya.

Baca Juga: Akhirnya!! Miliarder Jepang Ini Akan Meluncur ke Luar Angkasa 8 Desember Mendatang

Melanie Perkins saat ini bernilai USD5,9 miliar (Rp84,7 triliun), menurut Bloomberg Billionaires Index. Namun, Perkins tidak serakah. Setelah membangun kekayaan ini, Perkins kini sibuk mencoba berdonasi.

Tak sendiri, bersama suami yang juga salah satu pendiri Canva, Cliff Obrecht, Perkins telah berjanji untuk menyumbangkan hampir semua kekayaannya.

Kini, pasangan itu telah memulai donasinya dan mengumumkan proyek percontohan pertama mereka, program bantuan tunai langsung senilai USD10 juta (Rp143 miliar) kepada orang-orang di Afrika bagian selatan.

Kedepannya, Perkins berjanji bahwa akan ada lebih banyak lagi yang mengikuti jejaknya sebagai tantangan bagi para miliarder internet lainnya dari Sydney hingga San Francisco.