Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Parah! Jeff Bezos Dihujam Netizen Gegara Pesta saat Gudang Amazon Runtuh!

Parah! Jeff Bezos Dihujam Netizen Gegara Pesta saat Gudang Amazon Runtuh! Kredit Foto: Instagram/Jeff Bezos
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pendiri Amazon, Jeff Bezos mendapat kecaman dan kritik lantaran terlambat menanggapi runtuhnya gudang Amazon akibat tornado yang mematikan. Kejadian yang terjadi pada Jumat malam dalam kondisi cuaca buruk ini telah menewaskan enam pekerja dan sejumlah karyawan hilang setelah insiden di Edwardsville, Illinois.

Saat situasi tersebut, rupanya Bezos tengah merayakan peluncuran ketiga penerbangan luar angkasa Blue Origin, yang berhasil menerbangkan enam penumpang ke tepi ruang dan kembali.

Melansir Yahoo Finance di Jakarta, Selasa (14/12/21) terlebih, Bezos memposting foto di Instagram dari enam anggota kru yang tersenyum sebelum mereka terbang ke luar angkasa.

Baca Juga: Mantan Istri Dipuja-puji karena Hobi Donasi, Jeff Bezos Malah Kena Semprot karena 'Pelit' Berbagi

"Happy crew pagi ini di training center..." tulis Bezos pada caption postingannya.

Beberapa jam kemudian, pendiri Amazon kemudian men-tweet kejadian runtuhnya gudang Amazon tersebut.

"Berita dari Edwardsville tragis. Kami sedih atas kehilangan rekan tim kami di sana, dan pikiran serta doa kami bersama keluarga dan orang yang mereka cintai." tulisnya di Twitter.

"Semua Edwardsville harus tahu bahwa tim Amazon berkomitmen untuk mendukung mereka dan akan berada di sisi mereka melalui krisis ini." tambahnya.

Namun, netizen tampak geram atas tanggapan Bezos yang lamban dan lebih mementingkan pesta dengan crew Blue Origin tersebut.

"SHAME ON YOU JEFF BEZOS!!! Dia berada di West TEXAS hari ini! Nyawa karyawannya hilang!" ujar salah satu netizen.

Pengguna Twitter lain mengatakan: "Benar-benar berjuang dengan kemarahan saya sejak Jeff Bezos meledakkan roket pencemar karbon utamanya pagi ini setelah pekerja Amazon meninggal dalam tornado bulan Desember yang langka tadi malam."

Berdasarkan konferensi pada Sabtu paginya, sedikitnya 70 orang diduga tewas di Kentucky, menyusul tornado pada Jumat malam. Korban tewas akibat cuaca ekstrem ini bisa melebihi 100 orang, ujar Gubernur Kentucky Andy Beshear mengatakan dalam konferensi pers.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: