Sebut RI Bakal Suram Dipimpin Pemimpin Doyan Politisasi Agama, Giring PSI Malah Kena Sentil PKS
Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Ahmad Yani menyentil Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha yang mengaku masa depan Indonesia bakal berantakan jika kelak negara ini dipimpin pemimpin pembohong dan punya rekam jejak pernah memainkan isu SARA dan politisasi agama pada Pilkada.
Ahmad Yani mengatakan, pernyataan Giring itu hanya upaya untuk mencari panggung untuk mendongkrak elektabilitas dirinya dan partai politik yang ia nahkodai jelang Pilpres 2024 ini.
"Dia pengen nyari panggung, biar supaya orang bicarakan dia," tegas Ahmad Yani saat dihubungi wartawan, Kamis (23/12/2021).
Baca Juga: Anies Baswedan Salurkan Dana Sebesar RP27,2 Miliar untuk Beberapa Parpol
Ahmad Yani meyakini bila kata 'pembohong' yang dilontarkan Giring ditujukan untuk Gubernur Anies. Meski begitu, dirinya tak mau banyak berkomentar terkait ucapan Giring yang diteriakkan depan Presiden Jokowi saat acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-7 PSI.
"Ya (ke Anies) Giring hanya cari panggung. makanya selama ini saya enggak mau tanggapi," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha mengklaim masa depan Indonesia bakal kacau balau jika kelak Presiden yang memimpin negara ini adalah orang-orang yang punya rekam jejak memainkan isu SARA dan politisasi agama. Giring tidak menyebut nama tokoh tertentu dalam pernyataannya itu.
"Kemajuan akan terancam jika kelak yang menggantikan Pak Jokowi adalah sosok yang punya rekam jejak menggunakan isu SARA, dan menghalalkan segala cara untuk menang dalam pilkada," kata Giring dalam sambutan acara puncak peringatan HUT Ke-7 PSI di Ballroom Djakarta Theater, Jakarta dikutip Kamis (23/12/2021).
Tidak sampai disitu, Giring bilang, masa depan negara ini juga suram ketika Indonesia dipimpin oleh seorang pembohong. Di hadapan Presiden Jokowi, Giring memberikan clue orang yang ia maksud, yakni seorang yang pernah dipecat dari kabinet.
"Indonesia akan suram jika yang terpilih kelak adalah seorang pembohong, dan juga pernah dipecat oleh Pak Jokowi karena tidak becus bekerja," ucap Giring yang disambut tepuk tangan kader yang hadir.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti