Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Suara Habib Bahar Menggelegar: Wahai Rakyatku, Wahai Bangsaku, Jika Saya Dipenjara, Maka…

Suara Habib Bahar Menggelegar: Wahai Rakyatku, Wahai Bangsaku, Jika Saya Dipenjara, Maka… Kredit Foto: Antara/Rivan Awal Lingga
Warta Ekonomi, Jakarta -

Penceramah kontroversi Bahar bin Smith mengaku jika dirinya penjara atas dugaan kasus ujaran kebencian yang menyinggung SARA yang sedang membelitnya sekarang ini, maka hal ini merupakan bentuk ketidakadilan. Jika sampai itu terjadi demokrasi di negara ini kata Bahar sudah mati.

Hal ini disampaikan penceramah asal Sulawesi itu ketika memenuhi panggilan polisi atas kasus dugaan ujaran kebencian itu. Bahar diperiksa di Polda Jawa Barat sebagai saksi pada Senin (3/1/2022).

Baca Juga: Bahar bin Smith Digeruduk TNI, Politisi Partai Ummat Langsung Nyindir, Jenderal Andika Diseret

“Kepada teman teman media, terus saya ingin menyampaikan, kalau nanti saya ditahan, jika saya nanti tidak keluar dari ruangan, ataupun saya dipenjara. Maka sedikit saya sampaikan, bahwasannya ini adalah bentuk keadilan dan demokrasi sudah mati di negara kesatuan republik indonesia yang kita cintai,” kata Bahar.

Bahar bin Smith kemudian menyampaikan beberapa pesan kepada para pemuka agama, jika  dirinya benar - benar ditahan dia meminta agar para Habib dan Ulama untuk tidak berhenti menyampaikan kebenaran. 

“Saya dipenjara, wahai rakyat, wahai bangsa, wahai rakyatku, wahai bangsaku, khususnya umat islam, para ulama, para habaib, terus lah berjuang untuk menyampaikan kebenaran, untuk menyampaikan keadilan,” pintanya. 

Sebagai informasi, Bahar Bin Smith memenuhi panggilan Polda Jabar dalam dugaan kasus ujaran kebencian.Bahar tiba di gedung Ditreskrimum Polda Jabar sekitar pukul 12.10 wib, bersama rombongan dan kuasa hukumnya.

Bahar bin Smith menggunakan kendaraan Alphard warna hitam dengan plat nomor B 2644 TBQ, sedangkan rombongan dan tim pengacaranya menggunakan dua kendaraan lainnya, jenis Honda Mobilio dan Toyota Calya.

“Kepada seluruh media, saya Habib Bahar datang kesini untuk memenuhi panggilan, selama ini saya tidak mangkir dari panggilan, kalo ada yang bilang mangkir itu hoax,” jelasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: