Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Izin Belum Turun, 'Rights Issue' BW Plantation Tertunda

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - PT BW Plantation Tbk (BWPT) hari ini menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dalam rangka menerbitkan saham baru atau right issue.

Namun, RUPSLB tersebut harus diskors karena hingga pukul 15.00 WIB perseroan tidak kunjung mendapatkan izin efektif rights issue dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Kami belum mendapat pernyataan efektif dari OJK makanya kami skors. Tadi kami sudah tunggu sampai jam tiga, tapi belum ada juga," kata Direktur Keuangan sekaligus Sekretaris Perusahaan PT BW Plantation Kelik Irwantono di Jakarta, Senin (24/11/2014).

Menurut Kelik, permasalahan belum kunjung turunnya surat izin efektif dari OJK hanyalah masalah logistik semata. Pihaknya berharap izin efektif dari OJK dapat diperoleh hari ini atau paling lambat esok hari sehingga RUPS pengganti bisa kembali dilaksanakan hari Kamis pekan ini.

"Sudah tidak ada isu lagi. Ini masalah logistik saja. Kami harapkan bisa tanda tangan hari ini kalau mau tunggu, tapi kami harus mengerti di OJK juga ada kesibukan jadi kita skors sampai Kamis," jelasnya.

Seperti diketahui, aksi ini dinilai sangat merugikan investor ritel karena harga pelaksanaannya jauh di bawah harga pasar. Hal ini akan membuat sejumlah investor, khususnya investor ritel bakal merugi lantaran terdilusi cukup besar jika tidak mengeksekusi haknya.

BWPT  telah memulai langkah akuisisi salah satu afiliasi Grup Rajawali, yakni Grup Green Eagle (GGE). Emiten perkebunan ini akan menawarkan 27,02 miliar saham atau setara 85,71% dari modal ditempatkan dan disetor penuhnya.

Nantinya, setiap satu pemegang saham lama berhak mendapatkan enam HMETD. Dengan kata lain rights issue ini memiliki rasio penwaran 1:6. Rights issue ini memberi harga pelaksanaan Rp 390 sampai Rp 411 per saham sehingga BWPT akan mengantongi dana segar sekitar Rp 10,53 triliun sampai Rp 11,1 triliun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: