Telkomsel Serahkan Telkomsel Digital LIbrary KIPIN kepada SMP Negeri 1 Tarakan

Warta Ekonomi, Tarakan -

Sebagai upaya melanjutkan komitmen untuk mewujudkan percepatan digitalisasi yang dapat #BukaSemuaPeluang dan pengalaman digital baru bagi masyarakat, khususnya pada sektor pendidikan, Telkomsel menyerahkan perangkat Digital Library KIPIN kepada SMP Negeri 1 Tarakan, Kalimantan Utara.

Penyerahan secara simbolis dilakukan Manager Branch Telkomsel Tarakan, Zaiful Effendi, yang diterima langsung oleh Kepala SMP Negeri 1 Tarakan Mohammad Rachmat, M.Pd, turut  disaksikan Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Tarakan Eny Suryani, SH yang hadir di SMP Negeri 1 Tarakan, Selasa (25/1/2022).

Baca Juga: Terus Berinovasi, Telkomsel Hadirkan Paket Halo Unlimited

Bantuan ini sebagai bagian dari dukungan terhadap pemberlakuan kebijakan Belajar Jarak Jauh dan solusi kelas hybrid yang mulai diterapkan di beberapa wilayah serta penyediaan materi belajar yang sesuai dengan kurikulum nasional di seluruh jenjang pendidikan melalui pemanfaatan ekosistem digital yang terintegrasi.

Kehadiran Digital Library KIPIN menambah dukungan Telkomsel pada sektor Pendidikan di Kalimantan Utara khususnya Kota Tarakan, sebelumnya juga telah menghadirkan solusi ekosistem sekolah melalui platform Skul.ID yang diimplementasikan di SMKN 1 Tarakan, SMAN 2 Tarakan dan SMP 7 Tarakan. Serta broadband solution sebagai penunjang pendidikan melalui Kartu Perdana Internet Merdeka Belajar bagi para siswa dan guru di Kota Tarakan.

Perkembangan dunia digital sangat pesat di Indonesia, tidak terkecuali di dunia pendidikan. Tren digital learning ini menginspirasi Telkomsel untuk meluncurkan Platform Digital Library KIPIN (Kios Pintar), aplikasi konten pendidikan yang membantu proses belajar mengajar siswa dan guru mulai dari tingkat SD, SMP, SMA/SMK.

KIPIN merupakan perpustakaan digital terlengkap yang memungkinkan sekolah-sekolah di Indonesia khususnya di area rural dan 3T (terdepan, tertinggal, terluar) go digital dalam waktu 3 menit saja. Aplikasi KIPIN mobile dapat diunduh pada platform IOS, Android, Windows 10 melalui smartphone, tablet, maupun laptop/PC.

Manager Branch Telkomsel Tarakan Zaiful Effendi mengatakan, melalui mesin Telkomsel Digital Library KIPIN ini, Telkomsel berkomitmen menghadirkan solusi digitalisasi sekolah sebagai salah satu upaya untuk mengatasi tantangan pendidikan terutama di masa pandemi Covid-19.

"Kami berharap anak-anak sekolah maupun para guru akan mendapatkan pengalaman baru dalam kegiatan belajar-mengajar dengan pendekatan kelas hybrid yang sesuai dengan penerapan kebiasaan baru," katanya.

Kepala SMP Negeri 1 Tarakan Mohammad Rachmat, M.Pd menyampaikan, "Kami mengucapkan terima kasih kepada Telkomsel atas semangat dan kontribusinya untuk terus membantu dunia pendidikan khususnya di Kota Tarakan ini melalui platform digital yang diluncurkan. Kali ini kami mendapat dukungan dengan hadirnya platform KIPIN yang sangat membantu digitalisasi maupun proses belajar mengajar yang baik bagi para siswa dan guru."

KIPIN menyediakan lebih dari 60.000 konten berupa video pengajaran, latihan soal try out, komik literasi untuk siswa dan guru berstandar kurikulum nasional mulai dari tingkat SD, SMP, SMA/SMK. Selain dapat diakses secara online melalui aplikasi, KIPIN juga dapat digunakan secara offline melalui mesin yang telah terhubung dengan jaringan eduSPOT.

Pengguna cukup berada dalam radius kurang lebih 10 meter dari mesin anjungan dan menghubungkannya dengan gawai pengguna, seluruh konten yang dimuat dalam layanan KIPIN dapat diakses serta diunduh secara gratis (download & go).

"Kami berharap kehadiran Digital Library KIPIN di wilayah tapal batas Kalimantan Utara di Kota Tarakan ini menjadi salah satu aplikasi digital learning yang dapat berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan sistem pendidikan yang selaras dengan tujuan Pendidikan Nasional. Telkomsel terus berupaya menghadirkan nilai tambah melalui pemanfaatan ekosistem digital dan kolaborasi dengan berbagai pihak dalam rangka mendukung pemerintah mewujudkan digitalisasi Pendidikan," tutup Zaiful.