Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sumut Berikan Kontribusi Terbesar terhadap PDRB di Pulau Sumatera Sebesar 23,37 Persen

Sumut Berikan Kontribusi Terbesar terhadap PDRB di Pulau Sumatera Sebesar 23,37 Persen Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Medan -

Struktur ekonomi di Pulau Sumatera secara spasial pada tahun 2021 didominasi oleh beberapa provinsi di antaranya Provinsi Sumatera Utara yang memberikan kontribusi terbesar terhadap PDRB di Pulau Sumatera sebesar 23,37 persen, Provinsi Riau sebesar 22,92 persen, Provinsi Sumatera Selatan sebesar 13,36 persen, dan Provinsi Lampung sebesar 10,11 persen. Sementara, kontribusi terendah adalah Provinsi Bengkulu sebesar 2,16 persen.

Koordinator Fungsi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Utara, Taulina Anggarani, mengatakan bahwa perekonomian Sumatera Utara berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) tahun 2021 atas dasar harga berlaku mencapai Rp859,87 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp547,65 triliun.

Baca Juga: Perkuat Stabilitas Ekonomi Daerah, Airlangga Dorong Pemberdayaan UMKM

"Ekonomi Sumatera Utara triwulan IV-2021 terhadap triwulan III-2021 mengalami pertumbuhan sebesar 0,18 persen (q-to-q). Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 4,60 persen. Dari sisi Pengeluaran, Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah merupakan komponen dengan pertumbuhan tertinggi sebesar 1,88 persen," katanya, Senin (7/2/2022).

Ekonomi Sumatera Utara triwulan IV-2021 terhadap triwulan IV-2020 mengalami pertumbuhan sebesar 3,81 persen (y-on-y). Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi pada Lapangan Usaha Pengadaan Listrik dan Gas sebesar 9,86 persen.

"Sementara dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi pada komponen Ekspor Barang dan Jasa sebesar 13,71 persen," ujarnya.

Ekonomi Sumatera Utara sampai dengan triwulan IV-2021 mengalami pertumbuhan sebesar 2,61 persen (c-to-c). Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi pada Lapangan Usaha Informasi dan Komunikasi sebesar 6,51 persen. Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Komponen Ekspor Barang dan Jasa sebesar 15,09 persen.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: