Kredit Foto: Batara
Pengamat politik dari Universitas Andalas Asrinaldi membeberkan kans Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo jika maju di Pilpres 2024.
Hal itu disampaikan Asrinaldi merespons rendahnya elektabilitas Gatot Nurmantyo dalam survei terbaru Lembaga Survei Nasional (LSN).
Baca Juga: Din Syamsuddin Sebut Jenderal Top Bakal Gabung Partai Pelita, Pengamat: Gatot Nurmantyo?
Adapun hasil survei LSN menunjukkan bahwa Gatot Nurmantyo berada di posisi 10 dengan elektabilitas sebesar 1,9 persen.
"Peluang (Gatot Nurmantyo, red) tetap saja ada," ujar Asrinaldi kepada GenPI.co, Jumat (4/3).
Namun, kata Asrinaldi, besar atau tidaknya peluang itu sebenarnya ada di tangan Gatot Nurmantyo sendiri.
Asrinaldi mengatakan, Gatot Nurmantyo harus menciptakan peluangnya sendiri pada Pilpres 2024.
Salah satu cara untuk menciptakan peluang itu yakni berkolaborasi dengan capres atau cawapres yang lain dalam branding diri.
"Saatnya (Gatot Nurmantyo, red) menguatkan timnya membentuk basis-basis pemilih yang loyal," kata Asrinaldi.
Di sisi lain, Asrinaldi menilai Gatot Nurmantyo masih bisa menaikkan elektabilitasnya.
Sebab, pelaksanaan Pilpres 2024 masih lama yakni dua tahun lagi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Alfi Dinilhaq
Tag Terkait:
