Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

MotoGP Mandalika Perlu Pawang Hujan, PSI Ngegas: Formula E Jakarta Perlu Pawang Anggaran Usir Tuyul

MotoGP Mandalika Perlu Pawang Hujan, PSI Ngegas: Formula E Jakarta Perlu Pawang Anggaran Usir Tuyul Kredit Foto: Instagram/Formula E
Warta Ekonomi, Jakarta -

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bicara terkait persamaan antara perhelatan MotoGP di Sirkuit Mandalika dan Formula E yang rencananya akan digelar di Ancol, Jakarta.

Juru bicara Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Sigit Widodo, menyebut event internasional tersebut sama-sama memerlukan pawang.

Baca Juga: Viral Pawang Hujan MotoGP, Habib Husin Alwi: Ajib Juga Ini Pawang, yang Ga Percaya Pawang Bukan...

“Keduanya sama-sama perlu pawang. Kalau MotoGP perlu pawang hujan, Formula E perlu pawang anggaran,” ujar Sigit, Minggu (23/3/2022).

Sigit menyampaikan perihal ini mengomentari aksi Rara Isti Wulandari yang viral setelah menghalau hujan yang mengganggu kegiatan MotoGP hari ini.

“Warga Jakarta perlu pawang anggaran untuk mengusir tuyul-tuyul yang mengganggu uang rakyat,” ujarnya.

Menurutnya sejak awal perencanaan Formula E, tuyul-tuyul sudah mengganggu uang rakyat yang seharusnya bisa digunakan untuk kegiatan yang lebih berguna untuk warga Jakarta di masa pandemi Covid-19.

“Formula E tidak pernah masuk RPJMD, tiba-tiba bisa masuk APBD-P 2019. Ajaibnya lagi, Gubernur Anies sudah memutuskan untuk berutang Rp 180 miliar dan membayar commitment fee sebesar Rp 560 miliar sebelum APBD-P itu disahkan, “ ungkap Sigit.

Keanehan anggaran terus berlanjut sepanjang perencanaan Formula E.

“Ketika DPRD DKI Jakarta menolak membiayai lagi Formula E, Pemprov DKI yang tadinya meminta Rp2,3 triliun untuk commitment fee 5 tahun tiba-tiba menurunkan jadi Rp 560 miliar, sama dengan jumlah yang diakui sudah ditransfer untuk commitment fee,” ungkap Sigit.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: