Dinilai Cerdas dan Inovatif, GNIJ Sumut Dukung Ridwan Kamil jadi Capres 2024

Warta Ekonomi, Jakarta -

Rakyat Indonesia menantikan sosok pemimpin nasional yang cerdas, inovatif dan kaya pengalaman. Demikian harapan mengemuka saat launching Gerakan Nasional Indonesia Juara (GNIJ) Sumatera Utara (Sumut) sekaligus deklarasi dukungan terhadap Ridwan Kamil sebagai capres 2024. Acara berlangsung semarak di area Istana Maimun, Kota Medan, Jumat (15/4/2022).

Koordinator GNIJ Sumut, Hendri Fadlian Karnain SH menyebutkan, acara yang diinisiasi elemen masyarakat Sumatera Utara tersebut dihadiri perwakilan tokoh agama, tokoh organisasi kepemudaan, tokoh adat-budaya serta tokoh perempuan.

“Kami berupaya sinergi. Kompak mendukung Ridwan Kamil untuk maju dalam kompetisi Pilpres 2024 mendatang,” katanya dalam keterangan resminya di Jakarta, Sabtu (16/4/2022). Baca Juga: Relawan Banjar Dukung Ridwan Kamil Jadi Presiden 2024, Alasannya...

Hendri mengungkapkan masyarakat Sumut ingin bangsa ini berdaulat dan menjadi juara di antara bangsa lain. Karena itu, dibutuhkan pula sosok pemimpin nasional yang visioner mampu membawa Indonesia juara.

“Kami menilai sosok yang tepat memimpin Indonesia ke depan dan bisa menjadikannya juara adalah Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil,” ujarnya.

Karena apa, lanjut Hendri, Ridwan Kamil secara pribadi adalah sosok yang cerdas dan penuh energi positif dalam memimpin. “Tengok saja kemudahan layanan publik yang dikemas dengan bantuan teknologi. Masyarakat jadi terbantu, mudah mengakses apa-apa,” tuturnya.

Terlebih lagi, sambung Hendri, latar Ridwan Kamil sebagai arsitek diharapkan mampu mendesain Indonesia ke depan menjadi bangsa yang maju ekonomi dan pembangunannya. 

“Beliau juga dikenal dekat dengan masyarakat bawah. Tak sungkan menyerap masukan dari tingkat desa sekalipun,” bebernya.

Ridwan Kamil merupakan pemenang Pilgub Jabar 2018. Sebelumnya, jebolan Arsitektur ITB itu mengemban amanah sebagai Wali Kota Bandung. Sederet prestasi diraih Ridwan Kamil selama memimpin. Di antaranya mampu melewati krisis puncak pandemi Covid-19 dengan baik; sukses meluncurkan aplikasi Pikobar (Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Jawa Barat), yang memudahkan masyarakat dalam pemeriksaan gejala dini infeksi virus Corona.