Dorong Ekonomi Digital, ATALIAN Indonesia dan Lazada Perkuat Kerja Sama Manajemen Terintegrasi

ATALIAN Global Services Indonesia memperkuat kerja sama strategisnya dengan Lazada Logistics Indonesia, perusahaan afiliasi dari Lazada Indonesia, melalui kerja sama manajemen logistik terintegrasi.

Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) ditandatangani oleh Philippe Auberger, CLO of Lazada Logistics Indonesia, dan Jeffry Johary, CEO of ATALIAN Indonesia. 

Baca Juga: Dukung Edukasi Ekonomi Digital Bagi Perempuan dan Kaum Muda, Lazada Luncurkan 'Lazada Foundation'

Chief Executive Officer of ATALIAN Global Services Indonesia, Yohanes Jeffry Johary, mengatakan kerja sama ini akan memberikan ATALIAN Indonesia kemudahan dalam hal penyimpanan dan pengiriman peralatan serta perlengkapan logistik ke semua kantor cabang kami sehingga dapat mendorong kelancaran proses bisnis.

Selain itu, akan mendukung produktivitas yang lebih baik di Indonesia, dengan potensi perluasan cakupan ke Asia Tenggara.

"Sebagai klien kunci kami, kami percaya bahwa Lazada Logistics akan memberikan solusi distribusi yang tepat untuk kami. Kami sangat antusias dengan kerja sama ini dan kami yakin akan dapat mendukung pertumbuhan dan perluasan bisnis kami lebih jauh lagi.”kata Yohanes dalam keterangan resminya, Senin (9/5/2022).

Baca Juga: Dekorasi Armada Pengantar Paket, Lazada dan Kreaby Rayakan Hari Kesadaran Autisme Sedunia

Adapun, Chief Logistics Officer, Lazada Logistics Indonesia, Philippe Auberger, mengatakan, ATALIAN Indonesia telah menjadi mitra strategis kami sejak 2018. Pihaknya sangat antusias untuk mendukung perluasan bisnis mereka melalui optimalisasi infrastruktur logistik kami. 

Melalui layanan multi-channel logistics (MCL), Lazada Logistics akan menyediakan teknologi dan sistem yang terintegrasi dan menyeluruh kepada ATALIAN Indonesia dan mitra bisnis yang lainnya. 

"Kami berharap solusi yang kami berikan akan dapat membantu bisnis untuk bertumbuh serta dapat berkontribusi secara signifikan bagi pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia," pungkasnya.