Amerika dan Orang Besar Ini bakal Semringah dengan Kedatangan Jokowi karena...
Presiden Indonesia Joko Widodo berencana untuk bertemu Elon Musk selama kunjungan Amerika Serikat yang akan datang.
Perwakilan dari pembuat EV Musk Tesla Inc saat ini berada di Indonesia dan akan mengunjungi pusat produksi nikel Morawali di pulau Sulawesi, kata Menteri Koordinator Investasi dan Kelautan Luhut Binsar Pandjaitan.
Baca Juga: Jeng Jeng, Luhut Ungkap Pertemuan Jokowi dengan Elon Musk Akan...
"Mereka akan berkunjung ke Morowali... Mereka sangat puas dengan data yang mereka terima selama ini," kata Luhut kepada media, Senin (9/5/2022), dilansir Reuters.
Dalam unggahan Instagram usai bertemu Musk di Texas pada April lalu, Luhut sempat menyampaikan harapannya untuk “diskusi mengenai kemajuan perkembangan industri nikel Indonesia yang berteknologi tinggi, yang dapat membawa negara kita ke dalam rantai pasokan global industri kendaraan listrik."
Presiden Indonesia akan melakukan perjalanan ke Amerika Serikat minggu ini untuk menghadiri pertemuan puncak para pemimpin Asia Tenggara di Washington.
Ditanya tentang pertemuan antara Jokowi dan Musk, Luhut mengatakan "kita sedang mengatur di mana pertemuan itu."
Tesla tidak segera menanggapi email yang meminta komentar.
Indonesia ingin mengembangkan rantai pasokan nikel dalam negeri secara penuh, terutama untuk mengekstraksi bahan kimia baterai, membuat baterai, dan akhirnya membangun EV. Berusaha untuk mempercepat pengembangan industri nikelnya untuk memasok baterai untuk kendaraan listrik.
Ekonomi terbesar di Asia Tenggara itu telah mencapai kesepakatan multi-miliar dolar dengan perusahaan-perusahaan Korea Selatan dan China untuk memanfaatkan sumber daya nikelnya dan telah mencoba merayu Tesla selama beberapa waktu.
Penambang Brasil Vale pekan lalu menandatangani kesepakatan jangka panjang dengan Tesla untuk memasok nikel dari operasinya di Kanada. Vale juga memiliki operasi nikel di Indonesia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto