Dua Perusahaan Kredit di Israel Bersaing! Kini Keduanya Umumkan Kemitraan untuk Hadirkan Kripto

Perusahaan keuangan di Israel makin beralih ke cryptocurrency seperti Bitcoin (BTC) dengan dua perusahaan kartu kredit yang bersaing bekerja pada investasi BTC dan fitur cashback.

Kantor berita lokal Calcalist melaporkan pada hari Selasa lalu (17/05), ada dua perusahaan kartu kredit yang berbasis di Israel, Max dan Isracard, yang telah menandatangani kemitraan dengan platform terkait kripto untuk memungkinkan pemegang kartu membeli Bitcoin.

Baca Juga: Ajukan Lima Aplikasi ke USPTO, Meta Akan Luncurkan Platform Pembayaran Kripto?

Max mengumumkan kolaborasi dengan broker kripto lokal Bits of Gold untuk meluncurkan kartu berkemampuan kripto yang disebut MaxBack Crypto. Menurut situs resmi Max, kartu tersebut akan menawarkan peluang cashback dalam BTC serta opsi untuk membeli Bitcoin melalui perjanjian kliring Bits of Gold.

Sebelumnya dikenal sebagai Leumi Card, Max adalah salah satu prosesor kartu kredit terbesar dan penerbit di Israel dan lembaga keuangan non-perbankan utama. Perusahaan dilaporkan mengeluarkan 1,6 juta kartu kredit dan menyediakan layanan kliring kepada lebih dari 40.000 pedagang.

Pesaing Max, Isracard Group, adalah salah satu perusahaan kartu kredit terbesar di Israel, menawarkan layanan kliring kredit ke empat merek kartu kredit utama termasuk American Express, MasterCard, Visa, dan Isracard.

Isracard juga tidak ketinggalan kripto, ia dilaporkan mengumumkan kemitraan dengan perusahaan investasi utama Israel Altshuler Shaham pada hari Selasa juga.

Isracard secara khusus bermitra dengan anak perusahaan Altshuler yang berfokus pada kripto Altshuler Shaham Horizon untuk memungkinkan pemegang Isracard membeli Bitcoin secara langsung melalui kartu kreditnya.

Seperti yang dilaporkan sebelumnya, Altshuler Shaham telah menyatakan minatnya pada investasi Bitcoin sebelumnya, dengan perusahaan menginvestasikan 100 juta dolar ke Grayscale Bitcoin Trust pada tahun 2020.

"Sebagai perusahaan kripto terkemuka di negara ini, kami bangga meluncurkan kolaborasi inovatif ini, yang akan memungkinkan masyarakat umum untuk bergabung dengan arena mata uang digital," kata CEO Horizon Ilan Stark.

"Jika di masa lalu bidang ini termasuk bagian eksotis dari pasar modal, hari ini kita melihat makin banyak minat dari investor dan pelanggan," tambah eksekutif tersebut.