Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Catat Nih! Ternyata Minyak Sawit Juga Jadi Ingredien Produk Susu Formula Lho!

Catat Nih! Ternyata Minyak Sawit Juga Jadi Ingredien Produk Susu Formula Lho! Driver Gofood tengah membeli susu pertumbuhan SGM Eksplor di toko Alfamart | Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Guru Besar IPB University, Prof. Nuri Andarwulan mengatakan bahwa minyak sawit merupakan minyak nabati yang dapat dijadikan sebagai ingredien pangan olahan yang sulit digantikan oleh minyak atau lemak lainnya. Salah satu produk berbahan minyak sawit yang digunakan untuk olahan pangan yaitu margarin untuk oles. 

"Berikutnya minyak sawit untuk masak yaitu vegetable ghee atau margarin cair adalah teksturisasi campuran dari fraksi minyak sawit dan masih banyak lain produk lain dari sawit yang digunakan untuk makanan, misalnya margarin for cream yang sulit digantikan oleh minyak nabati lainnya. Dan, untuk bahan non-dairy creamer dan chocolate coating," ungkap Prof. Nuri dilansir dari laman Majalah Sawit Indonesia pada Selasa (30/5/2022). 

Baca Juga: BRIN Ciptakan Inovasi Coating dari Sawit, Untuk Apa?

Lebih lanjut, Prof. Nuri menegaskan bahwa hanya minyak sawit yang bisa digunakan untuk speciality fats. Minyak sawit sebagai bahan baku untuk produksi lemak bernilai ekonomi tinggi – Cocoa Butter Analog (CBA) yaitu CBE (Cocoa Butter Equivalents), CBR (Cocoa Butter Replacers), CBS (Cocoa Butter Substitutes), CBX (Cocoa Butter Extenters).

"Dan, yang tidak kalah penting yaitu minyak sawit sebagain ingredrien produk susu formula (infant, follow on, growing-up formula). Minyak sawit digunakan untuk growing-up formula supaya mirip dengan Air Susu Ibu (ASI). Hasil dari sampling susu formula yang ada di pasaran 90 persen mengandung minyak sawit," urainya.

Baca Juga: Sawit Bikin Harga Pangan Global Melejit, Indonesia Jadi Sorotan

Susu formula mengandung campuran spesifik lemak nabati yang berasal dari minyak sawit untuk meniru kandungan asam lemak jenuh (SFA), asam lemak tak jenuh rantai tunggal (MFA), dan asam lemak tak jenuh rantai jamak (PUFA) pada ASI3. Campuran minyak nabati yang biasa ditambahkan ialah minyak olein sawit, kelapa, kedelai, bunga matahari tinggi oleat, jagung, kanola, zaitun, dan MCT4,5,6,78,9.

"Banyak orang tidak tahu kandungan di susu formula berasal dari minyak sawit. Itu sebabnya negara maju seperti Eropa dan Amerika Serikat menekan komoditas sawit," tegasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ellisa Agri Elfadina
Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: