Kehadiran Penonton di Piala Presiden Jadi Tolak Ukur Liga 1

Warta Ekonomi, Jakarta -

PSSI dan PT LIB memutuskan penonton boleh hadir pada Piala Presiden 2022. Adapun penonton yang hadir nantinya sebanyak 75% dari kapasitas stadion. 

Keputusan ini pun diapresiasi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali Ia mengatakan bahwa kehadiran penonton itu diwajibkan mematuhi protokol kesehatan dan sudah memenuhi vaksinasi dosis sesuai aturan dan terintegrasi dengan aplikasi PeduliLindungi. 

“Sudah disampaikan penonton 75%. Itu menjadi pegangan dari PSSI dan PT LIB. Saya mengapresiasi PSSI dan PT LIB yang mengambil keputusan ini. Penonton harus sudah di vaksin,” kata Menpora.

Menpora ingin penonton yang hadir langsung ke stadion bisa mematuhi aturan dan imbauan yang telah ditentukan. Selain itu, ia juga berharap Piala Presiden tahun ini bisa terlaksana dengan sukses, aman, dan lancar. 

“Ini adalah turnamen pramusim. Sebelumnya ada turnamen Piala Menpora, dan ajang tersebut berjalan dengan sukses atas kedisiplinan semua pihak. Nah pengalaman itu akan kita lanjutkan dengan menggulirkan Piala Presiden tahun ini,” ujarnya.

Baca Juga: Liverpool Perpanjang Kontrak James Milner Setahun

Amali menyampaikan turnamen Piala Presiden juga akan dijadikan sebagai ajang menyambut Liga 1 2022-2023. “Mudah-mudahan Piala Presiden ini bisa berjalan dengan baik. Sekaligus juga sebagai ajang menyambut bergulirnya Liga 1,” tambah Menpora Amali. 

Seperti diketahui, Piala Presiden 2022 bergulir mulai 11 Juni sampai 17 Juli 2022. Turnamen dibagi ke empat kota selama fase grup, yakni di Bandung, Solo, Malang, dan Samarinda.