Tak Punya Calon Potensial Alasan PKB Pede Usung Cak Imin jadi Capres di Pilpres 2024

Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menyebut partainya akan tetap mengusung Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.

Dia mengatakan belum ada sosok yang dapat menjamin kemenangan pada Pilpres 2024 selain Cak Imin.

"Si A begitu meyakinkan secara survei atau prestasi dan lain-lain bisa menang itu gampang, tapi hari ini tidak ada,” kata Jazilul di DPR RI, Senin (13/6).

Jazilu menilai Cak Imin masih menjadi satu-satunya calon potensial dari PKB.

“Makanya PKB ikut menampilkan tokoh hanya Gus Muhaimin," ucapnya.

Lebih lanjut, Wakil Ketua MPR RI itu mengatakan elektabilitas sejumlah tokoh akan terus mengalami fluktuasi dalam beberapa bulan ke depan.

"Katakanlah Pak Anies, Oktober sudah tidak jadi gubernur, lebih baik melanjutkan gubernur misalkan, terserah Pak Anies,” katanya.

Selain Anies Baswedan, Jazilul Fawaid juga menyebutkan sosok figur yang saat ini elekabilitasnya tinggi yakni Ganjar Pranowo.

“Pak Ganjar nanti bulan Februari juga sudah tidak jadi gubernur lagi, jadi masih naik turun ini ya, fluktuatif," ujar Jazilul.

Sementara itu, kata Jazilul, PKB masih punya banyak waktu untuk mendongkrak elektabilitas hingga pendaftaran pasangan calon capres pada 19 Oktober hingga 25 November 2023.

"Ini kita bekerja, kita bekerja, optimis kita bekerja, dan Alhamdulillah sambutan di bawah juga bagus,” pungkasnya.