Cacar Monyet Diramalkan Guncang Dunia, Bocoran Bos WHO Bikin Salah Fokus
Kredit Foto: Reuters/Denis Balibouse
Sekretaris Jenderal Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan bahwa WHO akan mengadakan pertemuan darurat minggu depan.
Tujuannya, menentukan apakah penyebaran cacar monyet harus dianggap sebagai darurat kesehatan masyarakat di seluruh dunia.
Baca Juga: Uni Eropa Ancang-ancang Borong 110 Ribu Dosis Vaksin Cacar Monyet, Sinyal Bahaya buat Dunia?
"Wabah cacar monyet tidak biasa dan mengkhawatirkan," kata Ghebreyesus, Selasa (14/6/2022), dilansir Fox News.
"Untuk alasan itu, saya telah memutuskan untuk mengadakan komite darurat di bawah peraturan kesehatan internasional minggu depan untuk menilai apakah wabah ini merupakan keadaan darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional," tambah dia.
CDC telah melaporkan 65 kasus cacar monyet di AS, termasuk 15 di California dan 11 di New York.
Cacar monyet memiliki gejala yang mirip dengan cacar, tetapi lebih ringan. Individu yang terinfeksi biasanya mengembangkan gejala seperti flu diikuti dengan ruam yang berubah menjadi lesi.
WHO telah mengalami masalah dalam beberapa tahun terakhir, menghadapi tuduhan bahwa ia gagal menjaga transparansi China ketika pandemi COVID melanda dari Wuhan ke dunia, dan kemudian tuduhan bahwa ia melewatkan huruf Yunani Xi ketika menyebutkan varian virus yang harus dihindari. menyinggung pemimpin komunis China, Presiden Xi Jinping.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
