Gerindra dan Demokrat Berkemungkinan Besar Gabung Koalisi Semut Merah, Pengamat: Akan Baca Strategi

Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia (ASI) Ali Rif'an menilai PKB dan PKS memiliki daya tarik kuat bagi partai lain.

Menurut dia, daya tarik terkuat ialah persiapan menuju Pilpres 2024 dengan membangun Koalisi Semut Merah. Ali menuturkan Koalisi Semut Merah cukup berani dibentuk seusai Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

Baca Juga: Soroti Soal Reshuffle, Demokrat Blak-blakan Ungkit Peran Zulkifli Hasan di Wacana Masa Jabatan!

"Saya senang jika ada koalisi dibentuk seusai KIB. Jadi, akan ada banyak pilihan pada Pilpres 2024," kata Ali kepada GenPI.co, Rabu (15/4/2022).

Dia menjelaskan PKB dan PKS memiliki strategi jitu guna menarik salah satu partai nasionalis bergabung ke koalisi. Menurut dia, partai nasionalis akan lebih mudah menggali ceruk suara Islam dari PKB dan PKS.

Dengan demikian, jalan ke Pilpres 2024 dianggap bisa menjadi kesempatan yang menarik untuk tidak dilewatkan.

Baca Juga: Cak Imin dan Koalisi Semut Merah dalam Bahaya Besar, Pengamat: Nggak Perlu Paksakan Diri Jadi Capres

"Partai nasionalis akan membaca strategi Koalisi Semut Merah. Mereka akan mencoba akan mendapat suara jika bergabung," jelasnya.

Menurut Ali, Gerindra dan Demokrat masih berkemungkinan besar gabung Koalisi Semut Merah. Dia menilai kondisi itu akan sangat bagus dimantaatkan partai karena ada keseimbangan.

"Saya pikir Gerindra atau bahkan Demokrat bisa gabung. Jadi, kekuatannya bisa merata," tuturnya.