Hari ini adalah era dimana teknologi informasi berkembang begitu pesat. Setiap orang tidak bisa memprediksi konten yang di posting ke depannya akan berbuntut baik atau buruk terhadap diri sendiri. Sehingga setiap orang wajib melek akan teknologi informasi, agar tidak sembarang memposting konten yang nantinya berdampak negatif bagi diri sendiri maupun orang lain.
Dalam Webinar Ngobrol Bareng Legislator dengan tema "Membuat Konten Viral yang Kreatif dan Produktif", Niko Efriza selaku Social Media Strategist, mengatakan bahwa konten merupakan informasi atau gagasan yang dibuat dengan tujuan yang bermacam-macam yang disebarkan melalui platform-platform tertentu.
“Konten ini adalah prodak atau gagasan yang dibuat dalam dunia digital dengan tujuan yang bermacam-macam, mungkin untuk bisa promosi, berdagang, branding diri, branding lembaga, bisa juga untuk memperkenalkan sebuah sikap atau gagasan sosial. Dimana konten-konten tersebut disebarkan melalui platform-platform seperti sosial media”. Ucapnya (22/6).
Dalam kesempatan yang sama Niko Efriza juga memberikan 6 tips agar konten yang dibuat menjadi viral namun tetap kreatif dan produktif.
“Jika ingin konten yang kita buat menjadi viral kita harus kreatif mengemas konten tersebut dengan mengenali audiens terlebih dahulu, lalu membuat judul yang membuat penasaran audiens, tentukan waktu posting yang tepat, menggunakan feature tag dengan tepat, dan menggunakan jasa SEO atau lainnya untuk membantu viral”. Ucapnya.
Disamping kita sebagai pengguna memikirkan bagaimana membuat konten-konten menarik agar tetap produktif dan kreatif, Komisi 1 DPR RI, A. Rizki Sadig juga mengatakan bahwa pemerintah sedang berusaha menyelesaikan UU Perlindungan Data Pribadi agar semua sektor dapat dilindungi, sehingga aman menggunakan digital ataupun sosial media.
“Kami dari pemerintah bersama kementerian Kominfo sedang fokus dan berusaha untuk menyelesaikan UU Perlindungan Data Pribadi agar semua sektor dapat dilindungi, yang meliputi sisi pemerintah, sisi pengusaha, sisi pengguna, termasuk hubungan antar kelembagaan. Ucap A. Rizki Sadig.
Niko Efriza juga mengatakan bahwa karakteristik konten viral biasanya adalah konten singkat namun jelas yang menarik perhatian audiens. “Konten yang berkualitas adalah konten yang mudah ditemukan, bisa dibagikan, mudah dibaca, dan mudah diingat”. Ucap Niko Efriza.
Dalam webinar A. Rizki Sadig juga memberikan pesan kepada semua untuk menjadi pengguna yang bijak, dengan tetap kreatif dan produktif membuat konten-konten yang menarik dan positif.
“Jadilah pengguna yang bijak dalam menggunakan media digital, postinglah hal-hal yang positif dengan menampakkan kreativitas sebagai anak-anak bangsa yang bisa menonjolkan budaya-budaya lokal”. Ucapnya (22/6/2022).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: