Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Siap Beroperasi Awal 2023, Proyek LNG Tangguh Train 3 Sudah Lebih 90%

Siap Beroperasi Awal 2023, Proyek LNG Tangguh Train 3 Sudah Lebih 90% Kredit Foto: PGN
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan perkembangan proyek pembangunan Train 3 LNG Tangguh di Teluk Bintuni, Provinsi Papua Barat sudah mencapai 90%.

Direktur Jenderal Minyak Dan Gas Bumi Tutuka Ariadji optimistis pembangunan Train 3 akan selesai di waktu yang telah disepakati, yakni Maret 2023 mendatang.

“Kami optimis pembangunan train 3 akan selesai pada waktunya. Progress pembangunan Train 3 sudah bagus, sudah mencapai 90% lebih,” Kata Tutuka saat melakukan peninjauan langsung.

Namun demikian, menurutnya ada dua hal yang menjadi fokus karena bisa menjadi kendala saat progres tidak tercapai pada waktunya, yakni degreasing di unit agru dan aren kompresor.Jika ingin progres pembangunan train 3 selesai pada waktunya maka dua critical tersebut harus diselesaikan," jelas Tutuka.

Seperti diketahui, proyek ini menghasilkan LNG dari Ladang Gas Wiriagar, Berau, dan Muturi, di Teluk Bintuni, Papua Barat dengan luas 5.966,9 km2. Produksi Gas Bumi Rata-rata Lapangan Tangguh tahun 2021 sebesar 1.312 MMSCFD, dan status per 14 Juni 2022 sebesar 1.162 MMSCFD.

Produksi LNG dimulai pada Juni 2009, dan kargo LNG pertama dikirim pada Juli 2009. Proyek LNG Tangguh menghasilkan 7,6 juta ton LNG setiap tahunnya melalui Train 1 dan 2.

Hasil produksi Train 3 akan diprioritaskan untuk memenuhi kebutuhan gas domestik termasuk untuk pembangkit listrik PT PLN

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar

Bagikan Artikel: