Tingkatkan Sinergi dengan Perhiptani, BPDPKS Sosialisasikan Progam UKMK Sawit

Warta Ekonomi, Jakarta -

Badan Penggelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) mensosialisasikan program-program UKMK sawit kepada penyuluh pertanian yang tergabung dalam Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (Perhiptani).

Kegiatan dilaksanakan  pada 26 Juni 2022 dalam rangkaian kegiatan Pra Penas (Pekan Nasional) Petani dan Nelayan 2022 yang dibuka Oleh Menteri Pertanian Syahril Yasin Limpo. 

“Diharapkan  dari kegiatan ini terjadi  sinergi dengan Perhiptani khususnya untuk provinsi-provinsi penghasil sawit sehingga membantu percepatan program-program BPDPKS,” kata Kepala Divisi UKMK Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) Helmi Muhansyah, dalam keterangan resmi di Jakarta, Minggu (26/6/2022). 

Baca Juga: Kemenkeu Melalui BPDPKS Gelar Pameran dan Talkshow Sinergi Pemberdayaan UKMK

Ia pun menyampaikan berbagai Langkah Strategis Pemerintah Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Pekebun Rakyat. Berbagai program yang dimiliki oleh BPDPKS seperti Peremajaan Sawit Rakyat, Sarana dan Prasarana Perkebunan, Pengembangan Sumber Daya Manusia, Penelitian, dan Pengembangan, Promosi, Pemenuhan Kebutuhan Pangan, Hilirisasi Industri Perkebunan Kelapa Sawit, Penyediaan dan Pemanfaatan Bahan Bakar Nabati. 

Sedangkan program kemitraan UKMK sawit di tahun 2022 yang dilakukan dengan berkolaborasi dengan mitra dan stakeholders kelapa sawit yakni, Temu UKMK dan Petani Sawit, Webinar dan Lomba Kreasi Pangan UKMK Berbahan Sawit, Workshop  Penggunaan Coating Buah Lokal Berbasis Produk Sawit, Kewirausahaan Pemuda berbasis UKMK Sawit di Kawasan Aceh Barat,  Penguatan UKMK Perempuan Pekebun Sawit, Kegiatan Workshop Kerajinan Berbahan Lidi Sawi. 

Baca Juga: Dorong Pengembangan Sawit Berkelanjutan, BPDPKS Harap Adanya Sinergi

“Adapula program Digitalisasi Produk Berbahan Sawit untuk UKMK  di regional Sumatera dan Kalimantan, Workshop Teknologi Produksi Hilir Kelapa Sawit dan Kegiatan Pameran dan Talk Show Sinergi Pemberdayaan UKMK Kemenkeu Satu di Sektor Kelapa Sawit,” terang Helmi. 

Adapun, narasumber lain dalam kegiatan Pra Penas PERHIPTANI antara lain: Andriko Notosutanto dari Badan Pangan Nasional dengan materi Internalisasi system Ketahanan pangan untuk meningkatkan profesionalisme penyuluh dan  Bustanul Arifin Caya, Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian Kementerian Pertanian dengan materi paparan Pembinaan Profesionalisme Penyuluh Pertanian. 

Turut hadir dalam kegiatan ketua umum Perhiptani yang juga Gubernur Kalimantan Timur Dr Israan Noor, Ketua Harian Perhiptani Fathan Rasyid, Sekjen DPP Perhiptani Lamhi Hutauruk, Ketua-ketua  DPW dan DPD Perhiptani seluruh Indonesia serta Perwakilan Penyuluh-penyuluh pertanian se indonesia