Startup yang Punya Inovasi Teknologi Makin Kuat dan Bisa Bertahan

Kabar dunia startup sedang tidak baik, beberapa bulan terakhir di gemparkan berita beberapa startup melakukan PHK, melakukan strategi pivot hingga penutupan usahanya, tentu saja ini menjadi kekawatiran berbagai pihak khususnya para kreator yang sedang merencanakan bisnis sampai ke startup yang sedang tumbuh berkembang.

Baca Juga: Fenomena Bubble Burst, Kenapa Banyak Startup PHK Karyawannya?

Seperti kita tau bahwa pentingnya menjaga konsistensi startup ke level selanjutnya adalah sebuah jawaban dari permasalahan di atas, sehingga ketergantungan terhadap investor bisa sejak awal di minimalisasi yaitu dengan mengembangkan produknya hingga terjadi monetize dalam proses bisnisnya.

Ditto Anindita, CEO & Founder BOTIKA menyampaikan dengan pengembangan Teknologi dan Konsistensi perusahaan melayani kebutuhan perusahaan dengan cepat dan tuntas menjadi hal paling penting untuk kemajuan Startup yang pastinya menjadi catatan real bahwa startup tersebut berperan positif dalam menyelesaikan problem klien tentunya ini berdapak dari sisi pendapatan real yang masuk ke startup tersebut.

Baca Juga: Mau Tahu Jenis Kendaraan Pengguna Pertalite yang Wajib Pakai Aplikasi MyPertamina, Motor Termasuk?

Kemajuan teknologi kami letakan jadi fondasi utama di BOTIKA, kata Ditto, lihat saja startup asal Jogja ini. BOTIKA selalu mengedepankan pencapaian teknologi untuk solusi perusahaan mulai dari Chatbot, Omnichannel Dasborad ( Omnibotika ), Voicebot, TTS ( Text to Speech ), Open Platform untuk mendesign chatbot secara mandiri, Blastika  (Marketing Automation & Robocall ) dan saat ini sedang mengembangkan AI Powered Virtual Avatar untuk Apps, Influencer & Metaverse.

Baca Juga: Fenomena Bubble Burst, Kenapa Banyak Startup PHK Karyawannya?

Mengedepankan pencapaian teknologi, kemudahan penggunaan dan layanan yang BOTIKA hadirkan memang menguntungkan, dan Jika parameternya dilihat dari pendapatan, bahwa setiap tahun sejak 2018 kami mengalami kenaikan jumlah klien dan omset yang signifikan, di tahun 2021 kemarin aja sekitar 180% naiknya dari tahun 2020, dan hingga juni 2022 ini saja sudah naik 100% dibandingkan tahun lalu, Kata Ditto Anindita.