Banjir di 92 RT, Anies Baswedan Langsung Diserbu Kritikan: Fokus Bangun Benda Mati, yang Hidup Tetap Menderita

Sejumlah pihak menyoroti Gubenur DKI Jakarta, Anies Baswedan, terkait permasalahan banjir. Teranyar, banjir sempat melanda DKI Jakarta setelah hujan mengguyur sejak Sabtu (16/7/2022) lalu.

BPBD DKI Jakarta juga sempat mencatat titik banjir yang mencapai 92 RT dengan ketinggian hingga 200 sentimeter. Kepala Bidang Pusat dan Data Informasi Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) DKI Jakarta Mohammad Insaf mengatakan, titik banjir meliputi Jakarta Timur, Selatan, hingga Barat.

Baca Juga: Jakarta Diguyur Hujan Deras, Wakilnya Mas Anies Baswedan Klaim Program Penanganan Banjir Cukup Berhasil

"Genangan sedang ditangani oleh DSDA, Damkar, dan PPSU kelurahan. Genangan ditargetkan akan surut dalam waktu cepat," ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (17/7/2022).

Alhasil, sejumlah pihak memberikan kritikan menohok kepada Gubernur Anies Baswedan soal banjir tersebut. Salah satunya datang dari Komisaris PT Pelni, Dede Budyarto.

Menurut Dede, Anies Baswedan selama ini hanya fokus membangun demi pencitraan semata, tetapi tidak berdampak pada warga yang tetap menderita.

"Gubernur @aniesbaswedan fokus bangun benda-benda mati untuk pencitraan, sementara yg hidup (Warga) tetap menderita," tulisnya dalam akun sosial medianya.