Pangkalan Udara Taiwan Disesaki Jet Tempur hingga Rudal Anti-pesawat: Kami Bukan Panik...

Taiwan pada Kamis (18/8/2022) telah meluncurkan latihan militernya sendiri sebagai tanggapan. Di Pangkalan Udara Hualien di pantai timur pasukan Taipei mensimulasikan tanggapan terhadap serangan rudal China.

“Kami tidak panik” ketika China meluncurkan latihan militer, kata Mayor Angkatan Udara Chen Teh-huan.

Baca Juga: Alat Tempur Dipamerkan ke China, Taiwan Pasang Badan 24 Jam buat Lindungi Rakyat

Personel militer berlatih dengan rudal anti-pesawat Sky Bow 3 buatan Taiwan dan meriam anti-pesawat 35mm tetapi tidak menembakkannya.

“Pelatihan kami yang biasa adalah siap siaga 24 jam sehari untuk mempersiapkan peluncuran rudal. Kami sudah siap,” kata Chen. 

Hubungan AS-China berada pada level terendah dalam beberapa dekade di tengah perselisihan perdagangan, keamanan, teknologi, dan perlakuan Beijing terhadap minoritas Muslim dan Hong Kong.

Washington mengatakan tidak mengambil posisi mengenai status China dan Taiwan tetapi ingin perselisihan mereka diselesaikan secara damai. Pemerintah AS diwajibkan oleh undang-undang federal untuk memastikan bahwa pulau itu memiliki sarana untuk mempertahankan diri.

“Kami akan terus mengambil langkah-langkah tenang dan tegas untuk menegakkan perdamaian dan stabilitas dalam menghadapi upaya berkelanjutan Beijing untuk melemahkannya, dan untuk mendukung Taiwan,” kata Kurt Campbell, Koordinator Presiden Joe Biden untuk kawasan Indo-Pasifik